Pj Bupati Sarmi, Markus Mansnembra, juga telah mengajukan pengunduran diri dari jabatannya.
Hal ini dikonfirmasi Kepala Biro Tata Pemerintahan Otsus dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua, Jimmy Wanimbo.
Kata Jimmy, dari total ada 5 penjabat kepala daerah di Papua, 2 di antaranya telah mengajukan pengunduran diri.
Keduanya adalah Pj Bupati Kepulauan Yapen, Welliam Manderi, dan Pj Bupati Sarmi, Markus Mansnembra.
“Sementara untuk Pj Bupati Sarmi sedang menunggu, proses pengunduran dirinya sudah diajukan dan masih dalam proses pengusulan ke Mendagri,” ujar Jimmy.
Mansnembra sendiri diisukan kuat bakal maju di Pilkada Biak Numfor.
Jauh sebelum Markus Mansnembra dan Welliam Manderi, Apolo Safanpo sudah terlebih dahulu mengajukan pengunduran diri dari jabatannya sebagai Pj Gubernur Papua Selatan.
Apolo mengajukan surat pengunduran dirinya kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian tertanggal 1 Juli 2024.
Bahkan, tak hanya menyurat Mendagri Tito Karnavian, mantan Rektor Universitas Cenderawasih itu juga menyurat langsung ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Dengan telah mengajukan pengunduran diri, kini Apolo menunggu proses penghentian sebagai Pj Gubernur Papua Selatan dan pengangkatan pejabat baru berdasarkan surat Keputusan Presiden (Kepres).
“Selama belum ada Kepres tentang pemberhentian saya sebagai Pj Gubernur Papua Selatan dan belum ada penetapan Kepres tentang pengangkatan pejabat baru sebagai Pj Gubernur Papua Selatan, maka kami tetap melaksanakan tugas-tugas administratif,” tambahnya.
Adapun alasan Apolo mundur dari jabatannya karena berniat mencalonkan diri sebagai Gubernur Papua Selatan di Pilkada 2024.
Baca Juga: Hadapi Pilkada Serentak, Ini 7 Arahan Pj Gubernur Papua Pegunungan