CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abepura, dr. Daisy C. Urbinas memastikan bahwa pelayanan kesehatan di wilayahnya akan tetap berjalan dengan optimal selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
Meski masyarakat umumnya menikmati liburan panjang pada periode tersebut, Direktur RSUD Abepura menegaskan bahwa seluruh fasilitas dan pelayanan kesehatan di RSUD Abepura akan tetap memberikan pelayanan penuh kepada masyarakat.
Daisy, dalam hal ini menyampaikan, bahwa pelayanan kesehatan merupakan prioritas utama yang harus tetap terjaga, meskipun di tengah kesibukan liburan Nataru.
Jelasnya meskipun hari libur, layanan kesehatan di RSUD Abepura tetap berjalan normal. Semua unit pelayanan mulai dari penanganan pasien di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD), rawat inap, ICU, instalasi Maternal dan Neonatal, ambulans, dokter, perawat, serta sarana prasarana pendukung lainnya tetap buka 24 jam.
Hal ini dilakukan pihak rumah sakit agar tidak ada warga yang kesulitan mengakses layanan kesehatan yang dibutuhkan selama libur kedua hari Raya besar tersebut.
"Jadi untuk libur Nataru kita suda antisipasi untuk siaga disetiap unit penunjang rumah sakit. Meskipun ada libur Nataru, namun kami berupaya akan tetap beroperasi seperti biasa, tanpa ada libur,” ucap Daisy, saat di konfirmasi Cenderawasih Pos via telepon, Sabtu (20/12/2025).
Terkait dengan hari libur Nataru itu, Direktur RSUD Abepura itu menjelaskan pihaknya telah melakukan koordinasi dalam Rapat Komite Medik bersama bagian pelayanan, penunjang, keamanan dan layanan kebersihan terkait persiapan hari Natal dan Tahun Baru.
Dalam rapat itu juga telah diputuskan dokter yang akan bertugas selama Nataru. Sehingga mereka tetap siaga dan siap melayani masyarakat pada jam kerja yang harus tetap ada untuk memberikan pelayanan medis yang maksimal.
Dengan tegas, Desy kembali menjelaskan saat ini RSUD Abepura berada dalam kondisi siap siaga penuh, dengan menyediakan PIC (Person In Charge) selama 24 jam untuk menyelesaikan masalah pelayanan di IGD. Setidaknya ada 14 orang bertanggung jawab bergantian setiap hari selama Nataru.
Tak hanya itu pihak rumah sakit diketahui juga telah menambah bet atau tempat tidur untuk mengantisipasi lonjakan pasien selama liburan Nataru. Tak hanya itu RSUD Abepura juga tetap melayani pasien operasi meski libur Nataru berlangsung dan akan dilayani oleh dokter yang bersangkutan.
Di IGD pihaknya standby-kan dokter yang bertugas sesuai jadwal yakni dokter umum dan dokter spesialis. Rumah sakit juga mengantisipasi sopir ambulance beragama muslim dengan harapan kendaraan dan tenaganya dapat teratasi jika ada kondisi darurat.
"Jadi diusahakan tetap ada dokter standby. Hal-hal kegawatan darurat yang harus dibutuhkan oprasi, teman-teman (Dokter) siap melakukan operasi," ujarnya.
Terkait dengan stock obat, RSUD Abepura diketahui telah menambah obat-obatan untuk memenuhi kelengkapan obat yang dibutuhkan pasien selama libur Nataru. Termasuk obat yang sebelumnya tidak ada di RSUD Abepura, tetapi sekarang sudah ada, salah satunya adalah obat untuk pasien gawat darurat. (*)
