CEPOSONLINE.COM, WAMENA – Warga Kurulu, Jayawijaya, Papua Pegunungan, akhirnya sepakat untuk membuka palang Jalan Trans Papua Wamena – Jayapura.
Kesepakatan ini terjadi usai Pj Bupati Jayawijaya, Thony Mayor, dan Kapolres Jayawijaya, AKBP Heri Wibowo, melakukan audiensi bersama warga Kurulu, Sabtu (6/7/2024).
Diketahui, sebelumnya terjadi kasus tabrak lari terhadap dua anak di Jalan Trans Papua Wamena –Jayapura yang juga menghubungkan Wamena dan Tolikara, Puncak Jaya, dan Yalimo.
Baca Juga: Cari Pelaku Laka lantas Jalan Trans Papua Wamena-Jayapura Dipalang Warga Kurulu
Akibatnya satu anak meninggal dunia, sedangkan satu anak lainnya dalam kondisi kritis dalam perawatan di RSUD Wamena.
Sementara saat ini Polres Jayawijaya masih terus berupaya maksimal mencari pelaku tabrak lari tersebut.
“Kami telah melakukan olah TKP dan lewat seminggu baru warga membawa saksi untuk memberikan keterangan.”
“Kami sudah cek semua CCTV dari Pikhe sampai di Wamena, khususnya di ruko-ruko.”
“Hanya saja semua CCTV itu mengarah ke dalam tumah dan tidak mengarah ke jalan, sehingga sulit menggali informasi,” ungkap Heri Wibowo saat bertemu masyarakat di distrik Kurulu.
Heri juga memastikan semua bengkel, bahkan masyarakat di pasar sudah diminta untuk memberikan keterangan apabila menemukan pelaku.
Namun sampai saat ini tidak ada informasi yang bisa dikembangkan untuk menemukan pelaku.
“Kami sudah lakukan semua upaya untuk menemukan pelaku hanya saja tidak ada informasi lanjutan sampai saat ini sehingga pelaku sulit ditemukan,” beber Heri.
Baca Juga: Palang Kantor Wali Kota Jayapura Akhirnya Dibuka, Tapi Hanya Sebentar