Politisi Golkar ini sadar bahwa kedudukkan sebagai Ondoafi memang berpengaruh besar pada pemilihan tanggal 27 November 2024 lalu, dimana masyarakat di14 Kampung di Kota Jayapura semua memilihnya dan menang telak dari 3 Paslon lainnya.
“Kehadiran saya sebagai Ondoafi pada Pilkada Kota Jayapura merupakan representasi masyarakat adat di Port Numbay. Kemenangan saya di 14 Kampung ini menandakan harapan besar dari masyarakat adat Port Numbay selama ini,”tutur pria yang biasa disapa ABR ini.
ABR kini berjanji akan serius melihat dan memberikan perhatian lebih kepada masyarakat di 14 Kampung dengan membuat kebijakkan khusus pembangunan selama 1 periode kedepan bersama Rustan Saru.
“Kita akan memulai membangun kota ini dari Kampung, masyarakat di 14 Kampung sudah luar biasa memberikan hak suara mereka terbanyak kepada pasangan ABR-HARUS di Pilkada Kota Jayapura,”pintanya.
Sementara itu, H. Rustan Saru mengatakan, ini kali kedua dirinya kembali terpilih sebagai Wali Kota Jayapura, dimana sebelumnya dia satu periode mendampingi, Benhur Tomi Mano.
“Saya bersyukur karena ini yang kedua kalinya saya terpilih sebagai Wakil Wali Kota Jayapura mendampingi 2 putra asli Port Numbay,”kata Rustan Saru.
Menurut Rustan Saru, Abisai Rollo dan Benhur Tomi Mano adalah putra terbaik Port Numbay dan mereka berdua sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangannya.
Namun baginya sosok keduanya memang layak memimpin Kota Jayapura sebagai putra terbaik Port Numbay yang hebat dan luar biasa. Keduanya juga memiliki sepak terjang politik, karakter, jiwa dan kemampuan yang sangat baik.
“Ya, kehadiran Abisai Rollo sebagai Wali Kota baru tentu ada yang beda, dia adalah seorang Ondoafi di Kota Jayapura ini. Beliau juga berjiwa kebapaan dan sangat nasionalis untuk merangkul semua orang tampa membedakan suku, agama, ras dan golongan. Tidak pernah marah, emosional dan memiliki jiwa pertarung,”tambah Rustan Saru.
Lanjut Rustan Saru bahwa, satu kelebihan dari sosok Abisai Rollo dimana ketika ada masalah yang dihadapi selama proses Pilkada ini, dia hanya tenang dan berdoa dan pasti ada petunjuk.
“Saya dampingi beliau ketika ada gejolak hasil Pilkada ini. Saya duduk disampinginya terus, dia hanya tenang menyikapi dinamika yang terjadi,”jelasnya.
Pada kesempatan ini Rustan Saru menyampaikan, terpilihnya mereka berdua karena dukungan seluruh warga Kota Jayapura, tim sukses, relawan, Partai Politik, terlebih para saksi yang mana berjuang habis-habisan mulai dari pencoblosan hingga pleno ditingkat PPD dan KPU.
“Pilkada sudah selesai dan KPU sudah tetapkan pemenangnya. Kami berdua adalah Wali Kota dan Wakil Wali Kota untuk semua warga Kota Jayapura. Pilihan boleh berbeda, tetapi kebersamaan itu kita harus tetap jaga demi Kota Jayapura yang aman dan damai,”tutup Rustan Saru. (*)
