CEPOSONLINE.COM, WAROPEN — Pemerintah Kabupaten Waropen bergerak cepat dan serius menyambut Musyawarah Adat Masyarakat Waropen di akhir November.
Agenda sakral ini ditegaskan oleh Bupati Fransiskus Xaverius Mote, bukan hanya sebagai acara seremonial, melainkan momentum strategis untuk mengukuhkan identitas masyarakat Waropen dan memastikan seluruh arah
Bupati Mote meminta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), terutama para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), untuk tidak menjadi penonton. Mereka diwajibkan terlibat aktif dan memberikan dukungan penuh demi suksesnya musyawarah adat ini.
“Menyukseskan Musyawarah Besar Adat Kabupaten Waropen adalah kesuksesan kita bersama di lingkungan pemerintah daerah,” tegas Bupati FX Mote saat memberikan arahan pada apel Hari Kesadaran Nasional.
Bupati Mote menekankan bahwa pelayanan pemerintah harus selaras dengan penghormatan terhadap adat dan budaya. Masyarakat adat dianggap sebagai bagian integral Waropen, sehingga dukungan total pada musyawarah ini adalah cerminan komitmen membangun Waropen secara holistik, lahir dan batin, fisik dan budaya.
Seluruh OPD diminta berkoordinasi erat, memberikan fasilitasi yang maksimal, dan menjaga situasi tetap kondusif.
Musyawarah ini diharapkan menjadi ruang kolektif yang akan melahirkan agenda kultural yang menyokong visi pembangunan daerah yang berkeadilan, berkarakter, dan berkelanjutan. (*)
