CEPOSONLINE.COM, WAROPEN – Pemerintah Kabupaten Waropen melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) resmi menutup kegiatan Penguatan Kelembagaan Bencana dalam Rangka Penyusunan Dokumen Standar Operasional Prosedur (SOP), Selasa (2/9/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Plt. Kepala Pelaksana BPBD Waropen, Damarce Maniburi, mewakili Bupati Waropen, Fransiscus Xaverius Mote.
Program ini menjadi tonggak penting bagi Waropen yang dikenal dengan sebutan Kabupaten Seribu Bakau, untuk membangun sistem penanggulangan bencana yang lebih cepat, tepat, dan terkoordinasi.
Sejumlah narasumber hadir dan berbagi pengalaman, di antaranya Pegiat Kebencanaan Provinsi Papua, David F. Bawias, Plt. Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Papua, A. G. Singgamui, Kasi Logistik dan Pusdalops PB BPBD Provinsi Papua, Jonathan E. Koirewoa, Plt. Kasi Penyelamatan, Evaluasi dan Penanganan Pengungsi BPBD Provinsi Papua, Evan Stanley Siby.
Dalam sambutannya, Damarce Maniburi menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai wadah pembelajaran dan penguatan kapasitas.
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya sebatas penyusunan dokumen, tetapi juga menjadi dasar dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan respons cepat terhadap bencana di Kabupaten Waropen,” ungkapnya.
Dengan adanya SOP yang jelas dan terukur, BPBD Waropen optimis dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat serta memperkokoh sinergi antar pemangku kepentingan dalam menghadapi berbagai potensi bencana. (*)