CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA -Usai menyalurkan hak pilihnya dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua, calon gubernur Mathius D. Fakhiri mengajak seluruh masyarakat untuk kembali merajut persatuan dan tidak lagi memperbesar perbedaan pilihan politik.
Dalam keterangannya, Mathius D Fakhiri menekankan pentingnya menjaga harmoni sosial pasca pencoblosan.
Ia mengingatkan bahwa PSU adalah bagian dari proses demokrasi yang akan berlalu, namun persaudaraan antar sesama warga Papua harus tetap abadi.
“PSU ini sudah berjalan dan akan berlalu. Mari kita jaga persaudaraan di atas tanah Papua ini. Hari ini kita sudah menentukan pilihan, maka kita harus kembali sebagai saudara, sebagai keluarga besar masyarakat Provinsi Papua,” ujar Fakhiri usai melakukan pencoblosan di TPS 17 Kelurahan Vim Kotaraja Distrik Abepura, Rabu (6/8/2025).
Ia juga menegaskan bahwa perbedaan pilihan jangan dijadikan alasan untuk menciptakan jurang perselisihan yang dapat mengganggu kedamaian dan persatuan yang selama ini telah dijaga dengan baik.
“Kita tidak boleh lagi membuat PSU ini sebagai jurang perselisihan dan persoalan yang bisa memecah belah persatuan yang sudah kita rawat bersama selama ini,” tambahnya.
Selain itu, Mathius D. Fakhiri juga mengimbau seluruh masyarakat untuk menjaga etika dan perilaku di media sosial.
“Kita harus bisa menjadi contoh bagi seluruh provinsi di Tanah Papua, bahkan di Republik yang kita cintai ini. Mari gunakan media sosial untuk menyebarkan pesan damai, bukan untuk memecah belah,” tutupnya.(*)