"Payung yang melindungi kita telah patah, tetapi akan ada payung baru yang menaungi kita semua. Saya siap menjadi pelindung dan pengayom seluruh masyarakat Papua," tegasnya.
BTM menutup sambutannya dengan menyerukan persatuan dan kesatuan antar warga Papua.
"Papua adalah rumah, honai, dan istana kita bersama. Siapa pun yang tinggal disini adalah saudara saya," pungkasnya (*)