• Senin, 22 Desember 2025

Sinergi CSR BI dan Pemkab Jayawijaya 4 Poktan Dapat Bantuan Sarana Prasarana Pertanian

Photo Author
- Kamis, 11 September 2025 | 10:58 WIB
Bupati Jayawijaya, Atenius Murib saat menyerahkan bantuan moroe roda 3 padan salah satu perwakilan kelompok tani pemerima manfaat di halaman Kantor Bupati Jayaiwijaya. Kamis (11/9/2025).
Bupati Jayawijaya, Atenius Murib saat menyerahkan bantuan moroe roda 3 padan salah satu perwakilan kelompok tani pemerima manfaat di halaman Kantor Bupati Jayaiwijaya. Kamis (11/9/2025).

 

CEPOSONLINE.COM, WAMENA- Kerja sama Pemkab Jayawijaya bersama Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Indonesia menyerahkan sarana prasarana pertanian berupa 4 kendaraan, 8 unit mesin babat, 4 unit cultivator, 8 hand Sprayer, kepada 4 kelompok tani yang ada di tiga distrik, Kamis (11/9/2025).

 

Bupati Jayawijaya, Atenius Murib menyatakan bantuan ini merupakan kerja sama Pemkab Jayawijaya Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, yang beberapa waktu lalu telah melakukan survei guna menentukan apa yang bisa dibantu oleh CSRnya, khususnya di Kabupaten Jayawijaya.

 

"Mereka sudah turun bersama dengan dinas pertanian untuk survei, dan hari ini realisasi bantuan sarana dan prasarana pertanian yang diserahkan kepada 4 kelompok tani dari 3 distrik," ungkapnya di Wamena.

 

Kelompok tani (poktan) yang mendapatkan bantuan ini antara lain, Poktan Anugrah Jaya Distrik Asologaima, Poktan Jinonggame, Distrik Pyramid, Poktan Weiregem Distrik Hubikosi dan Poktan Pulau Disreik Pyramid.

 

"Dengan adanya bantuan dari hasil kerja sama ini langsung disalurkan oleh pemerintah daerah kepada poktan, oleh karena itu kami berpesan kepada poktan lainnya di Wamena, bantuan ini tak semuanya dapat, namun akan diberikan secara bertahap,"kata Bupati Murib.

 

Mantan Dandim 1702/Jayawijaya mengaku, untuk mendapatkan bantuan ini nanti akan dilihat lagi apabila usaha atau hasil produksinya sudah berjalan, maka apa yang bisa dibantu oleh pemerintah akan dibantu. Bantuan yang diberikan saat ini untuk memacu semangat lebih dari petani.

 

"Hasil yang diperoleh petani akan kembali kepada mereka juga, pemerintah hanya memberikan pendampingan saja, contoh pertanian bawang merah di Distrik Pyramid yang mencapai 3 hektare ini bisa dikembangkan lagi dengan mengajak warga sekitar, sehingga hasilnya bisa meningkatkan kesejahtrahan," tutup Bupati Jayawijaya.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Elfira Halifa

Tags

Rekomendasi

Terkini

DPRK Jayawijaya Rancang Perda Pelarangan Miras

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:24 WIB

Trigana Air Tambah Extra Flight Wamena–Jayapura

Kamis, 11 Desember 2025 | 15:22 WIB
X