CEPOSONLINE.COM, WAMENA - Guna menekan inflasi daerah, sekaligus membantu warga dalam persiapan menjelang perayaan keagamaan Paskah dan Idul Fitri, Pemerintah Kabupaten Jayawijaya bersama Bulog dan 4 pengusaha Asli Papua yang mengelola tol udara di wilayah itu menggelar pasar murah di Lapangan Apel Kantor Otonom Pemda Jayawijaya Sabtu (16/3/2024).
Dalam pelaksanaannya, pasar murah yang dibuka sejak pukul 09.00 WIT sampai dengan 14.00 WIT langsung diserbu warga untuk mendapatkan bahan sembako seperti beras, gula, minyak goreng, mie instan, margarin dan beberapa bahan makanan lainnya.
Pj Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menyatakan, saat ini Pemda Jayawijaya mewujud nyatakan pelayanan dasar kepada masyarakat dalam hal ini pasar murah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan pangan dengan harga murah. Sekaligus dalam rangka penanganan inflasi juga stunting serta menyambut hari besar keagamaan.
"Pasar murah ini bertujuan menaikkan daya beli masyarakat, dengan turunkan harga jual dari pasaran, sehingga terjangkau. Semoga program ini bermanfaat bagi masyarakat," ungkapnya saat pembukaan pasar murah di halaman kantor dinas otonom Wamena.
“Program pasar murah ini melibatkan para pelaku usaha tol laut dan jembatan udara, Perum Bulog. Dimana harga yang ditawarkan di bawah dari harga pasar, baik itu beras, minyak goreng dan kebutuhan masyarakat lainya.”kata Sumule Tumbo
Disamping itu Kepala Dinas Ketahanan Pangan Jayawijaya, drh. I Made Putra menyatakan dari sekitar 10 komoditi yang dijual di pasar murah ini di bawah harga pasar.
"Apalagi menjelang hari besar keagamaan, harga cenderung meningkat. Sehingga melalui gerakan pangan murah ini, masyarakat bisa menjangkaunya," jelasnya
Program ini bersifat perdana, yang akan dilaksanakan selama sehari sejak pagi hingga siang. Dengan menjual berbagai kebutuhan seperti gula, beras, minyak goreng, tepung terigu, kopi. (*)
