CEPOSONLINE.COM, WAMENA-Penjabat Bupati Jayawijaya, Sumule Tumbo dibuat geram saat melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya, Jumat (01/03/2024).
Pj Bupati Sumule Tumbo geram lantaran saat tiba di kantor Dinkes di Kampung Musaima, Distrik Hubikiak, sekira pukul 10.30 WIT., dia mendapati pintu utama kantor sudah digembok.
Parahnya lagi, tak ada satu pun pegawai baik itu ASN maupun tenaga kontrak yang berada di kantor tersebut, meskipun masih jam kerja.
Melihat kondisi ini, orang nomor satu di jajaran Pemkab Jayawijaya ini sangat menyayangkan, tidak ada satupun pegawai yang stand by di kantor termasuk kepala dinasnya.
“Seharusnya kalau kepala dinas ada tugas lain, maka menugaskan stafnya tetap berada di kantor. Masyarakat datang ke sini pastinya tidak ada yang melayani dan kita sudah saksikan bersama,” sesalnya.
"Sekurang-kurangnya harus ada pejabat Esalon III yang ditugaskan di kantor. Jangan seperti ini sama sekali kosong. Kalau ada masyarakat datang dan bertanya kira-kira siapa yang menjelaskan, ini benar-benar miris,” sambungnya.
Sumule Tumbo menegaskan bahwa kepala dinas dan perangkatnya harus sadar sebagai aparatur negara, dimana mereka digaji oleh masyarakat.
“Bagaimana bisa merealisasikan pelayanan lewat anggaran yang besar, tapi pelayan atau aparaturnya tidak disiplin dalam melakukan tugas di kantor, sehingga gedung kantor yang besar ini tak ada petugasnya,” tutupnya. (*)