CEPOSONLINE.COM, WAMENA- 71 ASN dari tingkat Kabupaten dan Provinsi kembali mengikuti lanjutan seleksi terbuka jabatan tinggi pratama di lingkungan Pemprov Papua Pegunungan yang telah memasuki tugas pembuatan makalah yang diawasi langsung oleh Komisioner KASN.
Komisioner KASN Agustinus Fatem mengakui jika dalam seleksi terbuka pimpinan tinggi Pratama merupakan salah satu cara mengukur dan menilai kompetensi, kinerja dan rekam jejak jabatan mereka layak atau tidak menduduki jabatan yang dilamar.
“Untuk mencapai itu seleksi terbuka ini dilakukan melalui beberapa tahapan panitia seleksi mengumumkan lowongan yang disediakan berdasarkan rekomendasi yang di keluarkan KASN, dan saat ini ada 16 jabatan yang akan lowong di Provinsi Papua Pegunungan,”ungkapnya Kamis (8/11) saat ditemui di Hotel Grand Baliem Wamena.
Seleksi terbuka ini yang pertama sudah dilalui dengan mengikuti Psikotest, mereka diuji kompetensi managerial atau kemampuan sebagai pemimpin dan kompetensi sosial kultural atau kemampuan mengakomodir keberagaman yang ada di instansi yang akan dipimpin serta juga dalam masyarakat.
“Jadi misalkan kalau mereka membuat satu program tidak mengarah kepada satu kelompok tertentu saja, tapi mencakup semua masyarakat yang ada di situ dan hari ini mereka ikuti tahapan selanjutnya menulis makalah,” kata Fatem
Dalam makalah ini, terkait dengan kompetensi teknis, jadi kalau 71 peserta ini melamar satu jabatan contohnya Kepala Dinas Sosial harus menulis makalah apa yang akan dilakukan kalau dia menjadi Kepala Dinas Sosial, ke tiga hal ini yang akan dirangkum.
“Kemampuan kepemimpinannya, menjaga keberagaman dan kemampuan teknis sebagai pejabat pada jabatan teknis yang dilamar dan akan didalami oleh pansel besok dalam wawancara yang dirangkum dari tiga hal itu,” tutup Komisioner KASN (*)