JAYAPURA-Kemenpora berhasil mempertahankan prestasi meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangan untuk tahun anggaran 2020. Prestasi ini menunjukkan perbaikan tata kelola di Kemenpora sudah berjalan baik.
Raihan WTP ini merupakan yang kedua berturut-turut setelah selama hampir sepuluh tahun tak meraih predikat yang prestise dan membanggakan bagi sebuah kementerian terkait laporan keuangannya.
"Alhamdulillah untuk kedua kalinya tahun ini laporan keuangan Kemenpora mendapatkan predikat WTP," kata Menpora Amali.
Menurut menteri asal Partai Golkar tersebut, predikat WTP ini mungkin hal yang biasa bagi lembaga dan kementerian lainnya. Namun, untuk Kemenpora raihan tersebut merupakan sesuatu yang istimewa, karena menunjukkan sudah ada perbaikan tata kelola di lingkungan Kemenpora.
Pada periode 2015-2016 Kemenpora sempat mendapatkan disclaimer dari BPK, kemudian yang paling bagusnya sejak 2011 lalu, ialah mendapatkan predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
"Saya kira ini adalah capaian yang luar biasa bagi kami yang ada di Kemenpora. Kita tahu, sebelumnya hampir sepuluh tahun Kemenpora tidak bisa mendapatkan penilaian laporan keuangan dari BPK dengan WTP. Tapi alhamdulilah, tahun 2019 dan 2020 Kemenpora bisa mendapatkan penilaian tersebut. Ini merupakan prestasi yang membanggakan bagi Kemenpora," kata Menpora Amali.
Dia menegaskan, capaian itu bukan karena kerja menteri saja, tetapi juga karena hasil kerja semua pejabat yang ada di Kemenpora mulai dari Seskemenpora, Deputi, Asisten Deputi, Kepala Biro, Tenaga Ahli, Staf Ahli, Staf Khusus dan seluruh awak Kemenpora.
"Semua, kami bekerja sama mulai dari tingkat atas sampai ke tingkat paling bawah. kami sudah punya komitmen untuk memperbaiki tata kelola di Kemenpora ini dan Alhamdulillah, kami mendapatkan penilaian WTP lagi, mudah-mudahan ini bisa dipertahankan," tuturnya.
Amali mencontohkan dengan salah satu program bantuan fasilitas pada cabang-cabang olahraga untuk meningkatkan prestasi olahraga nasional. Kali ini, bantuan itu diberikan secara terbuka, tidak ada lagi negosiasi-negosiasi. Bahkan, dana yang diberikan, diusulkan, dan disetujui juga diumumkan ke berbagai media.
"Itu demi prinsip keterbukaan dan akuntabilitas dan tentu teman-teman bisa memantau pelaksanaannya di lapangan. Namun, karena sekarang Covid-19, tidak mungkin kami agendakan seremoni pemberian bantuannya seperti yang sebelum-sebelumnya," terangnya.
Jadi Trending Topic dan Diapresiasi Komisi X DPR RI
Raihan Kemenpora atas predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangan tahun anggaran 2020 ternyata juga mampu menjadi salah satu topik terpopuler di Twitter.
Warganet turut meramaikan tagar #KemenporaWTPLagi. Baca Juga: Luar Biasa! Kemenpora Kembali Raih Predikat WTP dari BPK. Tagar #KemenporaWTPLagi mendapat ribuan cuitan. Bahkan sempat bertengger di trending topic Indonesia.
Warganet menilai predikat WTP dari BPK sangat mebanggakan, dan ini merupakan hasil kerja keras dari kementerian tersebut.