CEPOSONLINE.COM, WAROPEN – Pemerintah Kabupaten Waropen bergerak cepat menyikapi potensi cuaca ekstrem.
Bupati Waropen, Fransiskus Xaverius Mote, memimpin langsung Apel Siaga Bencana Hidrometeorologi di Pelabuhan Sanggei, Distrik Urfas, Waropen, pada hari Jumat 12 Desember 2025.
Apel ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan memastikan kesiapan seluruh elemen dalam menghadapi risiko bencana yang kerap meningkat signifikan di musim hujan, seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, hingga gelombang tinggi.
Bupati yang akrab disapa FX Mote ini menekankan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan kolektif.
"Kondisi ini menuntut kita semua untuk lebih waspada, sigap, dan terkoordinasi dalam melakukan langkah mitigasi maupun kesiapsiagaan.”
"Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama,” tegas FX Mote.
Apel ini sekaligus menjadi penegasan agar seluruh pemangku kepentingan, mulai dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), TNI, Polri, hingga relawan, memperkuat sinergi dan kapasitas.
Bupati memastikan semua peralatan dan sistem peringatan dini harus siap digunakan kapan pun dibutuhkan.
Untuk memastikan keselamatan di perairan, FX Mote mengeluarkan himbauan khusus.
"Setiap orang yang melakukan perjalanan transportasi laut wajib melapor ke pos pol air dan pos siaga bencana guna memastikan keselamatan dan pencatatan pergerakan baik yang keluar dan masuknya," tegasnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Waropen, Demarce Maniburi, menambahkan bahwa personel dari berbagai unsur telah disiagakan.
"Kami dari BPBD telah siap dalam status siaga bencana untuk semua lapisan," kata Demarce.
Ia menilai apel ini sangat penting, mengingat Waropen kini memasuki puncak musim penghujan yang perlu diwaspadai.
"Kami mulai menyiapkan mitigasi dini dalam menghadapi potensi bencana seperti banjir, longsor, dan sebagainya." tambah Demarce.
Sebagai tindak lanjut, Bupati FX Mote juga melakukan pemeriksaan langsung terhadap alat berat dan peralatan penunjang tanggap darurat lainnya.
Hal ini dilakukan untuk memastikan semua aset tersebut dapat beroperasi sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) evakuasi kebencanaan yang berlaku.
Apel Siaga Bencana ini turut dihadiri oleh Kapolres Waropen AKBP IIP Syarif Hidayat, Ketua Tagana IPDA Felix Kafiar (Pemimpin Upacara), Kasat Pol PP Waropen, Kepala Dinas Perhubungan, Perwira Penghubung Kodim 1709/Yawa, dan sejumlah pimpinan OPD.
Bupati FX Mote menutup apel dengan memberikan apresiasi tinggi.
"Dedikasi dan pengabdian saudara-saudara sekalian adalah garda terdepan dalam penanggulangan bencana di daerah kita," tutupnya, seraya mengingatkan bahwa kesiapsiagaan adalah tanggung jawab bersama untuk mewujudkan masyarakat yang tangguh dan cepat merespons risiko bencana. (*)