CEPOSONLINE.COM, WAROPEN – Pemkab Waropen menyatakan kesiapan penuh dalam menyambut kerja sama kemitraan untuk pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) di Kampung Atoboirei, Waropen Bawah.
Pernyataan ini disampaikan Wakil Bupati Waropen, Yowel Boari, pada Rabu (3/12), menyusul peninjauan lapangan bersama tim Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan mitra terkait.
Wakil Bupati Yowel Boari, saat melakukan peninjauan lapangan KNMP secara lugas menegaskan bahwa Waropen telah ditunjuk sebagai salah satu lokasi percontohan program prioritas nasional Kampung Nelayan itu.
Program ini bertujuan utama untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan melalui pembangunan infrastruktur perikanan yang modern dan pemberdayaan ekonomi lokal.
"Pemerintah Daerah siap bekerja sama dalam mengimplementasikan program KNMP sebagai mitra kerja KKP di Papua," ujar Yowel Boari.
Dalam implementasinya, KKP dan Pemkab Waropen akan berkolaborasi mengoptimalkan potensi perikanan daerah, termasuk pengembangan komoditas unggulan seperti budidaya kepiting bakau dan potensi perikanan lainnya. Untuk memastikan kesiapan lokasi, Wabup Yowel Boari memimpin kunjungan dan peninjauan lapangan bersama Tim KKP, didampingi oleh mitra swasta, salah satunya PT Perikanan Nusantara Jaya (PNJ).
Selaku perwakilan dari PT Perikanan Nusantara Jaya (PNJ), Hendrio Mahu, menjelaskan bahwa kolaborasi antara KKP dan Salim Group, dengan PNJ bertindak sebagai off-taker (penampung hasil) hasil perikanan, sudah sangat siap.
Pihak PNJ saat ini tengah menunggu proses 'clean and clear' lahan untuk memastikan lokasi pembangunan bebas dari masalah perizinan dan adat.
Rio juga memaparkan fasilitas modern yang direncanakan akan dibangun di kawasan KNMP Atoboirei.
Fasilitas tersebut mencakup: Pabrik pengolahan; Cold Storage berkapasitas 30 ton; Dua unit Air Blast Freezer (ABF) dengan total kapasitas 3 ton.
Hendrio Mahu berharap program ini akan mendapatkan dukungan penuh dari Pemda serta antusiasme nelayan, sehingga dapat berdampak positif pada peningkatan kesejahteraan.
Program KNMP diharapkan mampu memberikan dampak signifikan bagi nelayan di Waropen.
Dampak utamanya adalah kemudahan akses penjualan ikan dan peningkatan kesejahteraan, yang secara langsung akan mengatasi masalah penjualan ikan di pinggir jalan yang selama ini sering terjadi.
Dengan adanya fasilitas dan off-taker yang jelas, nelayan akan memiliki kepastian harga dan rantai distribusi yang lebih baik. (*)