pilkada

BREAKING NEWS, Constant Karma Dampingi BTM di PSU Papua

Minggu, 9 Maret 2025 | 12:34 WIB
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Bidang Kehormatan PDIP, Komarudin Watubun, bersama Benhur Tomi Mano & Constant Karma yang didampingi Istri dari kedua Paslon saat deklarasi Cagub dan Cawagub PSU Papua. ((CEPOSONLINE.COM/KAREL))

CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA-Teka-teki mengenai siapa yang akan mendampingi Benhur Tomi Mano (BTM) dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Papua akhirnya terjawab.

Setelah melalui proses seleksi dan pertimbangan, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) memutuskan untuk memilih Constant Karma sebagai calon wakil gubernur mendampingi BTM.

Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat Bidang Kehormatan PDIP, Komarudin Watubun, di kediaman BTM di Jalan Jeruk Nipis, Kotaraja, Jayapura, Papua, pada Minggu (9/3/2025).

"Pergantian wakil gubernur ini adalah rencana Tuhan agar PDIP keluar sebagai pemenang," ujar Komarudin Watubun dalam sambutannya.

Sebelumnya, sejumlah nama telah diusulkan oleh BTM kepada partai politik pendukungnya. Namun, setelah melalui proses evaluasi, PDIP dan PKN akhirnya memilih Constant Karma sebagai pendamping BTM.

"Saya menyampaikan permohonan maaf kepada nama-nama yang diusulkan sebelumnya namun tidak terpilih. Constant Karma adalah sosok yang tepat untuk mendampingi BTM. Baik dari segi jabatan birokrasi maupun karir politiknya, beliau sudah sangat mumpuni," jelas Komarudin.

Meskipun pasangan calon ini bukan berasal dari kalangan muda, Komarudin menegaskan bahwa tanggung jawab membangun Papua selama lima tahun ke depan ada di pundak mereka berdua.

"Constant Karma dipilih karena beliau bersih dari berbagai hal dan merupakan tokoh senior di Papua. Meskipun beliau berasal dari Partai Golkar, kami yakin beliau akan bekerja sama dengan baik untuk kemajuan Papua," tambahnya.

Komarudin juga menyampaikan permohonan maaf kepada Yermias Bisai, yang sebelumnya didiskualifikasi dari proses pencalonan. Meskipun demikian, ia mengakui bahwa perjalanan BTM dalam PSU tidak lepas dari dukungan Yermias Bisai.

"Terima kasih dan penghargaan saya kepada Yermias Bisai. Apapun yang terjadi, YB telah mengukir sejarah bersama BTM," ujarnya.

Menurut Komarudin, perjalanan politik di Papua memang melelahkan, namun ia optimis bahwa Tuhan memiliki rencana terbaik untuk BTM. Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) membuka peluang bagi PDIP untuk menjadi pemenang dalam Pilkada Papua.

"Kalau di Jakarta kita bisa, kenapa di Papua tidak?" tegasnya.

Setelah pengumuman tersebut, BTM dan Constant Karma bersama tim pemenang dan ratusan relawan direncanakan langsung menuju Kantor KPU Papua untuk melakukan pendaftaran PSU. (*)

Tags

Terkini

Akademisi Beberkan Peluang Putusan MK

Selasa, 16 September 2025 | 09:55 WIB

Para Tokoh Tiba-tiba Berkumpul Minta MK Lebih Peka

Kamis, 4 September 2025 | 09:10 WIB

PSU Papua Berlanjut ke MK

Jumat, 22 Agustus 2025 | 14:15 WIB

Dua Kubu Gelar Aksi Protes di Depan KPU Papua

Selasa, 19 Agustus 2025 | 12:38 WIB

Pusat Berang, Nama Organisasi Aktivis Dicatut

Senin, 11 Agustus 2025 | 21:37 WIB