CEPOSONLINE.COM, WAMENA- Pasangan calon nomor urut 01 Dr (HC) Jhon Tabo-Dr. Ones Pahabol ditetapkan sebagai pemenang dalam Pilkada serentak 2024 untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Pegunungan dengan selisih 156.645 suara. Minggu (15/12/2024) di Hotel Baliem Pilamo Wamena.
Paslon nomor urut 01 Dr (HC) Jhon Tabo-Dr. Ones Pahabol mendapatkan 720.925, suara, Paslon nomor urut 02 Befa Yigibalom, SE, MSi -Natan Pahabol, S.Pd 564.280 suara dari DPT 1.293.683 untuk Provinsi Papua Pegunungan.
Hasil ini terungkap dalam Rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat Provinsi untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur dan penetapan hasil pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan tahun 2024.
Dari data yang dihimpun untuk perolehan suara Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Pegunungan di Kabupatan yang sudah diplenokan yakni, Yahukimo untuk paslon 01= 156.906 suara , paslon 02 =169.304 Suara. Kabupaten Pegunungan Bintang Untuk Paslon 01= 43.969 suara, paslon 02= 53.316 suara,
Untuk Kabupaten Memberamo Tengah paslon 01=19.651 suara, Paslon 02=18.316 suara. Nduga paslon 01= 54.231 Suara, paslon 02= 43.751 suara. Yalimo paslon 01= 37.693 suara, paslon 02= 51.118 suara. Kabupaten Jayawijaya paslon 01=122.234 suara dan paslon 02 =103.875 suara. Lanny Jaya Paslon 01, 69.082 suara sedangkan paslon 02, 115.940 suara.
Sementara Kabupaten Tolikara paslon 01 mendapatkan 217.160 suara, sedangkan paslon 02 mendapatkan 8.660 suara
Dari delapan kabupaten itu, calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 01 Dr (HC) Jhon Tabo-Dr. Ones Pahabol unggul 156.645 suara dari Paslon 02. Befa Yigibalom, SE, MSi-Natan Pahababol, S.pd dengan perolehan suara total paslon 01 sebesar 720.925, suara, sementara paslon 02 mendapatkan suara total 564.280
Ketua KPU Provinsi Papua Pegunungan Daniel Jingga menyatakan Pilkada serentak pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan dilakukan berdasarkan peraturan KPU nomor 18 tahun 2024. Rapat Pleno ini mengalami banyak keterlambatan dari jadwal yang telah ditentukan karena masalah cuaca dan kericuhan diantara pasangan calon masing -masing di tingkat Kabupaten.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada PJ Gubernur Papua Pegunungan yang telah mengambil bagian dalam pengelenggaraan pilkada ini dan juga MRPP yang telah menetapkan status orang Asli Papua, untuk Polda Papua yang telah terimakasih karena telah mendukung keamanan selama pelaksanaan pilkada ini," bebernya. (*)