pilkada

Ini Penyebab KPU Lanny Jaya Terlambat Distribusikan Logistik

Selasa, 26 November 2024 | 09:23 WIB
Ketua KPU Lanny Jaya Aminastri Kogoya memeriksa Gudang Logistik KPU Lanny Jaya di Tiom Senin (25/11/2024). (CENDERAWASIH POS/Deni Tonjau)

CEPOSONLINE.COM,TIOM-Buntut dari pemotongan dana desa yang dinilai tak masuk akal usai dicairkan ke rekening 354 Kampung dari 39 Distrik di Kabupaten Lanny Jaya Provinsi Papua Pegunungan, Gudang KPU Kabupaten Lanny Jaya dipalang para kepala Kampung dan masyarakat yang melarang logistik Pilkada serentak 2024 dikeluarkan.

Ketua KPU Kabupaten Lanny Jaya Aminastri Kogoya menyebutkan sejak pagi ada ratusan kepala kampung datang melakukan pemalangan kantor KPU Kabupaten Lanny Jaya dampak dari adanya pemotongan dana desa yang dicairkan 15 November, akibatnya logistik KPU untuk Pilkada tak bisa di distribusikan.

“Kami sudah menjadwalkan untuk melakukan pendistribusian logistik pada 25 November ini hanya saja kantor kami di palang dan baru bisa mendistribusikan logistik ini pada pukul 15.00 WIT,”ungkapnya Senin (25/11/2024) di kantor KPU Lanny Jaya Distrik Tiom.

Menurutnya, massa kepala kampung yang sejak pagi menduduki kantor KPU Kabupaten Lanny Jaya menuntut agar logistik Pilkada tak boleh dikeluarkan KPU untuk di distribusikan sebelum Pemkab Lanny Jaya menjelaskan masalah pemotongan dana desa untuk 354 kampung yang ada di wilayah ini, akibatnya meskipun sudah dipersiapkan sejak pagi tapi logistik ini tak bisa di keluarkan.

“Kami tidak bisa berbuat banyak karena situasi yang kami hadapi juga cukup berat, sehingga kami melakukan koordinasi dengan Pemkab Lanny Jaya, Kapolres dan Dandim untuk menjelaskan kepada kepala kampung dan pukul 15.00 WIT baru logistik mulai di distribusikan ,”Jelas Kogoya

Dalam aksi itu, pimpinan KPU Provinsi Papua pegunungan sudah hadir di Lanny Jaya hadir mengecek langsung keterlambatan, namun karena kendala tersebut dan pihaknya melakukan diskusi dengan para kepala kampung sehingga sudah bisa dipastikan pendistribusian logistik dapat berjalan.

“Aksi pemalangan yang terjadi di kantor KPU Lanny Jaya sebenarnya tidak ada hubungannya dengan KPU dan kami juga sudah sampaikan KPU hanya menyelenggarakan Pilkada, urusan pemerintahan kami tidak bisa intervensi ,”kata Aminastri. (*)

Tags

Terkini

Akademisi Beberkan Peluang Putusan MK

Selasa, 16 September 2025 | 09:55 WIB

Para Tokoh Tiba-tiba Berkumpul Minta MK Lebih Peka

Kamis, 4 September 2025 | 09:10 WIB

PSU Papua Berlanjut ke MK

Jumat, 22 Agustus 2025 | 14:15 WIB

Dua Kubu Gelar Aksi Protes di Depan KPU Papua

Selasa, 19 Agustus 2025 | 12:38 WIB

Pusat Berang, Nama Organisasi Aktivis Dicatut

Senin, 11 Agustus 2025 | 21:37 WIB