pilkada

DY-EM Resmi Kukuhkan Tim Pemenangan dan Koalisi Jilid II

Sabtu, 21 September 2024 | 08:29 WIB
Pasangan Bakal Calon Kepala Daerah (Cakada) Didimus Yahuli dan Esau Miram (DYEM) resmi kukuhkan Tim Pemenangan dan tim Koalisi Yahukimo maju, mandiri dan sejahtera. (TIM KOALISI)

CEPOSONLINE.COM, YAHUKIMO - Pasangan Bakal Calon Kepala Daerah (Cakada) Didimus Yahuli dan Esau Miram (DYEM) resmi kukuhkan Tim Pemenangan dan tim Koalisi Yahukimo maju, mandiri dan sejahtera.

Pengukuhan tim pemenangan dan tim koalisi ini sekaligus untuk tim koalisi dan tim pemenangan pasangan Bakal calon Gubernur dan wakil Gubernur Papua Pengunungan yang disapa Koalisi Cinta Negeri, bertempat di samping Hotel Yahukimo ll Jalan Logpon, Distrik Dekai Provinsi Papua Pegunungan, Jumat (20/9/2024)

Pada kesempatan itu Bakal Calon Bupati Yahukimo Didimus Yahuli dan Wakil Bupati Esau Miram sempat curhat terkait  merebaknya sejumlah isu miring yang belum lama ini menyerang.

Didimus Yahuli, dalam sambutan menyampaikan ada tiga hal  penting yang ia sampaikan dalam momen ini yaitu pertama; siapapun maju dalam politik itu tidak ada namanya musuh abadi tidak ada teman sejati tetapi yang ada kepentingan.

"Jadi semua parpol punya AD-ART dan visi-misi dan ideologi tersendiri untuk mengaturnya dari pusat sampai daerah, maka itu disebut kepentingan.” Oleh karena itu adik dengan kaka itu maju sama -sama boleh itu hal biasa seperti megawati dan Fatmawati sama-sama anak Sukarno jalan masing masing tetapi Indonesia tetap maju," terangnya.

Jadi politik itu ada tiga hal yaitu masa lalu, masa kini dan masa depan.

Artinya masa lalu bicara tentang sejarah, kenangan, pengalaman, klau masa kini itu tentang realita yang terjadi di saat ini, dan masa depan itu yang disebut dengan visi misi sehingga kita ada masa depan.

"Kalau hari -hari ini calon Gubernur dan calon bupati masih bicara masa lalu itu terus berarti masih ada di posisi ketinggalan dan primitif. Untuk itu mari kita berpolitik yang professional, jangan saling menyatukan satu sama lain mari kita adu argumen,tetapi mari kita bicara jauh kedepan," imbuhnya.

Dengan santun, DY&EM mengatakan, menjelang masa penetapan calon Bupati dan Wakil Bupati, tentunya banyak isu yang beredar tentang dirinya bersama wakilnya, dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

“Sebenarnya banyak isu yang telah disebar oleh orang yang tidak bertanggung jawab, tapi ada dua isu yang mengusik hati saya, mulai dari isu main biliar mini dengan isu datangkan babi, dan juga narasi- narasi yang mengatakan seorang Didimus pembunuh, tetapi kami tidak kendor hati sedikit pun karena semua itu kebenaran akan membuktikan sehingga biarkan dan abaikan semuanya itu,”kata Didi.

Kendati demikian, Yahuli tidak mengambil hati, apalagi menjadi buah pikiran dengan isu-isu tersebut, karena menurut dia hal yang paling penting saat ini adalah merapatkan barisan tim koalisi dengan tim pemenangan guna memenangkan  di 51 distrik 518 kampung pada Pilbup dan Pilgub pada tanggal 27 nanti .

“Saya rasa tidak perlulah menyebar isu-isu yang sifatnya menyerang pribadi, adu saja visi misi yang diusung masing-masing, tanpa harus menjatuhkan seseorang, tapi sudahlah kami juga tidak ingin menanggapi isu-isu itu, kami hanya fokus untuk bekerja guna mensejahterakan masyarakat dan membangun Bumi Sumohai dan di distrik- distrik,"ucapnya.

Di kesempatan itu, Didi mengajak kepada koalisi besar untuk meningkatkan kepercayaan di dalam tubuh koalisi, karena ketika kepercayaan tidak ada, koalisi besarpun tidak akan melahirkan hasil yang baik.

“Kita tanggapi isu itu dengan senyum dan kerja nyata dari koalisi kita ini, yang terpenting saat ini, kita harus menguatkan kepercayaan satu sama lain agar tidak mudah untuk di pecah belah tim kami, baik tim pemenangan dan tim koalisi sampai tim desa ,”terang dia.

Halaman:

Tags

Terkini

Akademisi Beberkan Peluang Putusan MK

Selasa, 16 September 2025 | 09:55 WIB

Para Tokoh Tiba-tiba Berkumpul Minta MK Lebih Peka

Kamis, 4 September 2025 | 09:10 WIB

PSU Papua Berlanjut ke MK

Jumat, 22 Agustus 2025 | 14:15 WIB

Dua Kubu Gelar Aksi Protes di Depan KPU Papua

Selasa, 19 Agustus 2025 | 12:38 WIB

Pusat Berang, Nama Organisasi Aktivis Dicatut

Senin, 11 Agustus 2025 | 21:37 WIB