• Senin, 22 Desember 2025

RESMI! 20 April Ditetapkan sebagai Libur Fakultatif di Papua Pegunungan, Velix Wanggai: Memperingati Hari Pekabaran Injil

Photo Author
- Sabtu, 20 April 2024 | 21:25 WIB
Didampingi Pj Gubernur se-Papua, Pj Gubernur Papua Pegunungan, Velix Wanggai, tetapkan 20 April sebagai hari libur fakultatif di Papua Pegunungan peringati Hari Pekabaran Injil  Sabtu (20/4/2024) (CENDERAWASIH POS/Deni Tonjau)
Didampingi Pj Gubernur se-Papua, Pj Gubernur Papua Pegunungan, Velix Wanggai, tetapkan 20 April sebagai hari libur fakultatif di Papua Pegunungan peringati Hari Pekabaran Injil Sabtu (20/4/2024) (CENDERAWASIH POS/Deni Tonjau)

CEPOSONLINE.COM, WAMENA Pemprov Papua Pegunungan mendeklarasikan 20 April sebagai hari libur fakultatif di seluruh kabupaten di Papua Pegunungan.

Deklarasi ini dipimpin Pj Gubernur Papua Pegunungan, Velix Wanggai, pada puncak perayaan HUT ke-70 Pekabaran Injil di Lembah Baliem, Wamena, Sabtu (20/4/2024).

Adapun, deklarasi tersebut dilakukan dengan mengacu pada Pergub Papua Pegunungan 12/2024 tentang Hari Pekabaran Injil (HPI) di Tanah Papua Pegunungan yang ditetapkan di Wamena pada 18 April 2024.

Baca Juga: Ini Pesan Damai Pj Gubernur Papua Pegunungan Velix Wanggai di Momen Idulfitri 2024

Dengan penetapan Pergub tersebut, sertapula deklarasi yang dilakukan, maka pada 20 April di setiap tahunnya merupakan hari libur fakultatif di seluruh kabupaten di Papua Pegunungan.

“Hari di mana injil pertama masuk di tanah Papua Pegunungan pada 20 April 1954 perlu diperingati setiap tahunnya.”

“Sehingga, ditetapkan 20 April menjadi hari libur fakultatif di seluruh wilayah Papua Pegunungan dan HPI ini dirayakan Pemprov, semua Pemkab, dan seluruh masyarakat di Papua Pegunungan,” ujar Velix usai Ibadah pada puncak perayaan HPI ke-70 Lembah Baliem yang dipusatkan di Lapangan Pendidikan Wamena.

Velix menjelaskan, dengan mendengar nasihat dan khotbah dari Pendeta Jordan, terdapat makna penting dari pekabaran Injil di Papua Pegunungan.

Dalam hal ini, HPI menjadi berkat bagi semua masyarakat Papua Pegunungan saat ini dan ke depannya.

“Adapun 70 tahun lalu, Injil masuk membawa terang di Lembah Baliem yang masih gelap.”

“Namun, untuk 70 tahun ke depan, bagaimana kita dihadapkan dengan tantangan yang begitu beragam di secara global, nasional, maupun lokal di Papua Pegununugan sendiri,” jelasnya.

Baca Juga: Velix Wanggai Jadi Koordinator PJ Gubernur Se Tanah Papua

Lebih lanjut, Velix menjelaskan, anak-anak usia produktif di Papua Pegunungan yang semakin banyak.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Gratianus Silas

Tags

Rekomendasi

Terkini

DPRK Jayawijaya Rancang Perda Pelarangan Miras

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:24 WIB

Trigana Air Tambah Extra Flight Wamena–Jayapura

Kamis, 11 Desember 2025 | 15:22 WIB
X