CEPOSONLINE.COM, NABIRE – Kapolres Nabire, AKBP Samuel Dominggus Tatiratu, mengonfirmasi bahwa sejumlah narapidana (napi) yang kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nabire memiliki keterkaitan dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
Dikabarkan sebelumnya, 19 napi kabur dari Lapas Nabire pada Senin, 2 Juni 2025.
Peristiwa ini dilaporkan terjadi sekiranya pukul 10.30 WIT.
Insiden inipun viral di media sosial dan menjadi perhatian luas masyarakat.
“Dari hasil identifikasi, beberapa napi yang kabur diketahui memiliki keterkaitan dengan Kelompok Kekerasan Bersenjata (KKB),” ujar AKBP Samuel Dominggus Tatiratu.
Aparat gabungan saat ini terus melakukan pengejaran, serta menyelidiki apakah pelarian massal ini telah direncanakan sebelumnya.
"Kami akan mendalami apakah pelarian ini spontan atau memang sudah dirancang.”
“Yang pasti, pengamanan di sekitar Lapas terus kami perketat," tegasnya.
Adapun pelarian massal ini berlangsung saat pagi hari.
Baca Juga: Isu Teror KKB Di Jayawijaya Dipastikan Hoax
Dalam prosesnya menyebabkan tiga pegawai Lapas mengalami luka akibat serangan para napi.
Termasuk Komandan Jaga Lapas Nabire yang mengalami luka berat, di mana seluruh jari tangan kirinya hampir putus karena sabetan parang.
Sementara dua staf lainnya mengalami luka ringan.
