CEPOSONLINE. COM - NABIRE, Puluhan siswa SMP dan SMA di Kabupaten Nabire yang hendak melakukan aksi demonstrasi menolak Program Makan Bergizi Gratis (MBG) diamankan aparat keamanan Polres Nabire pada, Senin, (17/2/2025).
Kapolres Nabire, AKBP Samuel Dominggus Tatiratu mengatakan para siswa diamankan di dua titik yang berbeda, yaitu di depan Gereja GKI Sion Nabire dan di Kota Baru Nabire.
“ Kelompok pertama kami amankan saat mereka berada di kursi panjang depan gereja GKI Sion Nabire dan kelompok kedua baru dibawa dari daerah kota baru,” jelas AKBP Tatiratu.
Tatiratu menjelaskan, Pada kelompok pertama ada 48 siswa dan kelompok kedua ada sekitar 40 lebih siswa.
“ Dari pemeriksaan awal pada kelompok pertama, ternyata ada provokator, Koorlap dan ada juga yang menggerakkan mereka,” jelasnya.
Menurut Kapolres, sebenarnya para siswa ini punya hak untuk menanyakan kegunaan program MBG oleh pemerintah pusat, namun salah mengambil kesempatan atau salah tempat.
“ Pola-pola aksi dan setelah diperiksa kami dapati banyak bendera KNPB dalam lambang di Noken” tuturnya.
Ia juga mengungkapkan, sistem penyampaian pendapat oleh siswa harusnya ketidakpuasan ini disampaikan ke sekolah untuk ditindaklanjuti ke Dinas Pendidikan oleh gurunya, namun para siswa ini karena di provokatori sehingga merugikan jam belajarnya dengan aksi.
“ Pada prinsipnya, adik-adik mereka tidak tahu program MBG oleh Presiden. Sehingga ada baiknya diatur di sekolah dan jangan diprovokasi. Sekolah punya ranah untuk menjelaskan program ini kepada peserta didik,” ungkapnya.
Lanjutnya, selain di sekolah, Dinas Pendidikan dan Aparat keamanan juga siap membantu menjelaskan manfaat MBG kepada peserta didik.
Ia juga mengimbau supaya para siswa ini tidak diprovokasi sehingga fokus pada belajar sebagai tujuan utama di sekolah.
