• Senin, 22 Desember 2025

Bandara Douw Aturure Nabire Diharapkan Bantu Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat dan Pariwisata

Photo Author
- Kamis, 23 November 2023 | 19:01 WIB
Plh. Sekda Papua Tengah, Anwar Harun Damanik (tengah) dan Kepala UPBU Nabire, Setyani Mahendra (Kiri) saat memberikan keterangan pers, Kamis (23/11/2023). (Ceposonline.com/Theresia Tekege)
Plh. Sekda Papua Tengah, Anwar Harun Damanik (tengah) dan Kepala UPBU Nabire, Setyani Mahendra (Kiri) saat memberikan keterangan pers, Kamis (23/11/2023). (Ceposonline.com/Theresia Tekege)

CEPOSONLINE.COM, NABIRE-Setelah diresmikan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, Bandar Udara Douw Aturure diharapkan dapat membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat, meningkatkan potensi pariwisata, perlancar lalu lintas udara dan pergerakan manusia. 

Hal ini disampaikan Pelaksana harian (Plh.) Sekretaris Daerah, Anwar Harun Damanik, S.STP., MM kepada awak media seusai menyaksikan peresmian bandara Douw Aturure Nabire oleh Presiden Joko Widodo secara virtual (Zoom), Kamis (23/11/2023). 

Plh. Sekda Papua Tengah juga menyampaikan terimakasih kepada Presiden Republik Indonesia yang telah meresmikan Bandara Siboru Fak-Fak dan Bandara Douw Aturure Nabire. 

"Selanjutnya, sebagai warga dan masyarakat Papua Tengah berharap dengan adanya Bandara ini seperti kata Presiden, bisa meningkatkan segala hal baik menuju Papua Tengah sejahtera di bidang ekonomi dan Pariwisata, " tutur Damanik. 

Plh. Sekda menuturkan, Kehadiran Bandara baru ini akan membuka banyak hal termasuk kedatangan investor untuk buka investasi dan destinasi Pariwisata.

" Kita berharap, semua dapat mendukung rencana pemerintah guna pelayanan yang lebih maksimal lagi, " katanya. 

Sementara itu, Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Nabire, Setyani Mahendra, saat diwawancarai media menjelaskan, Pengoperasian bandar udara Douw aturure yang baru ini harusnya mulai beroperasi sesuai pesan Presiden namun ada akses jalan menuju bandara masih dikerjakan sehingga pengoperasian bandar udara Douw Aturure Nabire yang baru ini akan menunggu pekerjaan akses jalan selesai. 

" Mudah-mudahan secepat mungkin akses yang menuju ke bandara ini cepat selesai agar kita operasikan bandara baru ini, " ujar Mahendra. 

Menurutnya, Panjang runway atau landasan bandara saat ini memiliki 1.600 meter. 

" Kita kan bisa sampai 2.600 meter sehingga kedepan kita punya peluang untuk panjangkan ukuran runway seluas 1.400 meter lagi, " katanya. 

Untuk pemanjangan bandara agar pesawat besar bisa masuk ke bandara baru, Mahendra mengakui akan melihat kebutuhan mobilisasi yang tinggi. 

Ketika ditanya soal jenis pesawat yang siap masuk ke Bandara baru, Mahendra mengungkapkan untuk saat ini masih sama dengan bandara lama karena hanya bandara baru memiliki 1.600 meter sedangkan bandara lama memilik 1.400 meter. 

" Tidak jauh beda dengan yang ada di Nabire kota. Pesawat yang bisa masuk sejenis ATR, " ungkapnya. 

Lanjutnya, tapi yang perlu kita perhatikan antara bandara Nabire lama dan baru adalah faktor keselamatannya. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agung Trihandono

Tags

Rekomendasi

Terkini

Komandan KKB Nduga Ditangkap Satgas ODC di Nabire

Jumat, 7 November 2025 | 11:59 WIB
X