CEPOSONLINE.COM, WAMENA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Pegunungan memastikan jika untuk pelaksanaan kampanye calon gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati di 8 Kabupaten akan mulai dilakukan 25 September sampai dengan 23 November mendatang.
Komisioner KPU Papua Pegunungan Devisi Teknis Melkianus Kambu menyatakan di Papua Pegunungan pertama kali melakukan pemilihan gubernur dan Wakil Gubernur, serta juga dilakukan pemilihan bupati dan Wakil Bupati di 8 Kabupaten di wilayah ini, oleh karena itu KPU tetap akan berpegang pada PKPU 13 tentang kampanye.
"Bagi dua calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Pegunungan akan mulai melakukan kampanye politiknya pada 25 September sampai dengan 23 November mendatang,"ungkapnya dalam deklarasi kampanye damai di tugu salib Wamena Selasa (24/9/2024)
Sementara untuk 24, 25, 26 November merupakan masa tenang dan 27 November masuk pada Pemungutan dan penghitungan suara. Setelah pemungutan suara dan masuk pada rekapitulasi untuk provinsi diberikan waktu 28 November sampai dengan 16 Desember, sedangkan untuk tingkat Kabupaten dari 28 November sampai dengan 13 Desember itu sudah selesai rekapitulasi
"Untuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) Provinsi Papua Pegunungan 1.293.683 untuk 8 Kabupaten 252 , Kelurahan/ Kampung 2625, TPS 3429, kami juga mengharapkan kita tetap pada azas Pemilu dan Azas Pilkada yakni bebas , rahasia dan prinsip Pilkada berkepastian hukum ." jelas Melkianus Kambu.
Sementara itu PJ Sekda Provinsi Papua Pegunugan Drs. Wasuok D Siep mengaku, Pilkada ini dilakukan untuk menentukan pandangan terhadap Provinsi Papua Pegunungan yang akan dibawa yang oleh para pemimpin ke depan.
"Kami pemerintah meminta kepada semua untuk bisa menjaga keamanan dan bisa terakomodir dengan baik serta seluruh masyarakat Papua Pegunungan bisa terlibat secara aktif pada kampanye ini,"bebernya.
Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan berharap kepada dua calon pimpinan dan peserta kampanye untuk menjaga Papua Pegunungan karena masyarakat hanya menginginkan Pemilu yang damai, kampanye yang damai, serta demokrasi yang sehat.
"Saya berpesan juga kepada calon pimpinan daerah, unsur Forkopimda, tokoh masyarakat, pemuda , perempuan dan seluruh masyarakat di Papua Pegunungan untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, menghormati keragaman," tutup Pj Sekda Papua Pegunungan. (*)