CEPOSONLINE.COM, KEEROM - Bupati Keerom, Piter Gusbager, melakukan kunjungan kerja ke Distrik Yaffi untuk melihat langsung situasi dan kondisi masyarakat yang berada di garis perbatasan RI-PNG.
Dalam kunker ini, Bupati Gusbager melihat kondisi ruas jalan yang rusak dan mendengar langsung keluhan masyarakat, Minggu (29/6).
Bupati Keerom mengungkapkan bahwa kunjungan kerjanya kali ini untuk melihat dan memastikan beberapa ruas jalan dari Yuruf menuju Kampung Akarinda dan Semografi yang rusak.
"Hari ini saya mengunjungi beberapa kampung di Distrik Yaffi untuk melihat dari dekat situasi masyarakat, kondisi infrastruktur jalan dan mendengarkan aspirasi masyarakat yang berada di daerah perbatasan NKRI-PNG,” ungkap Bupati Gusbager.
Bupati Gusbager juga berkomitmen untuk terus mendorong pembangunan di wilayah perbatasan. Untuk itu dirinya turun langsung dan melihat ruas jalan dari Yuruf menuju Akarinda dan menuju Semografi.
Menurutnya, sejak 3 tahun lalu ia sudah melihat kondisi jalan dan sudah melakukan pengaspalan jalan dari Yuruf menuju Akarinda namun belum rampung.
Sehingga di tahun 2026 pembangunan infrastruktur jalan akan dilanjutkan, juga pembangunan jembatan, sekolah dan sarana penunjang lainnya.
Orang nomor satu di Kabupaten Keerom itu juga menyebutkan bahwa Pemkab Keerom juga sudah membangun beberapa fasilitas sekolah dan puskesmas pembantu di wilayah perbatasan.
Bupati 2 Periode itu juga mengakui bahwa dirinya telah meminta bantuan menteri ESDM untuk membantu sarana penerangan bagi kampung yang ada di bagian perbatasan."Kita berharap tahun ini listrik sudah bisa masuk di wilayah Yaffi, Web dan Towe", ujarnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang berada di daerah perbatasan RI-PNG yang telah menjaga situasi tetap aman dan damai. (*)
