CEPOSONLINE.COM, KEEROM - Memasuki tahun yang baru, Pemkab Keerom akan menyelesaikan sejumlah utang yang tersisa.
Hal ini disampaikan oleh Sekda Keerom, Trisiswanda Indra dalam arahan saat pimpin apel pagi di halaman kantor Bupati Keerom, Senin (08/01/2024).
"Tahun 2023 merupakan tahun yang sulit, karena rekomendasi BPK mewajibkan kita menyelesaikan utang kepada Bank Papua dan pihak ketiga dari tahun 2019," ujar Sekda.
Sampai saat ini Pemkab Keerom dibawa kepemimpinan Bupati Piter Gusbager sudah menyelesaikan sebanyak 70% dari total utang yang ditinggalkan sejak tahun 2019.
"Dalam upaya pelunasan utang ini sangat berpengaruh terhadap pengelolaan keuangan kita, tentu diharapkan kepada semua ASN perlu memahami hal ini," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda Trisiswanda Indra juga menyampaikan tekait beberapa kendala yang dialami Pemkab Keerom tahun 2023 yang menyebabkan keterlambatan pembayaran beberapa tagihan termasuk TPP ASN triwulan IV.
"Di akhir tahun 2023, ada beberapa yang belum bisa kita selesaikan karena gangguan jaringan. Terkait TPP triwulan IV akan segera diselesaikan, diharapkan para ASN untuk bersabar, keuangan akan menyiapkan administrasinya terlebih dahulu sebelum dibayarkan," tutupnya.(*)
