Anggota Lantas Polres Keerom saat menangani korban di TKP usai kejadian kecelakaan tunggal di Jalan Trans Papua tepatnya di tikungan sesudah mata jalan Arso 1 Kabupaten Keerom," Jumat (13/10/2023). (Humas Polres Keerom).
CEPOSONLINE.COM, KEEROM -Seorang pengendara motor Honda Beat warna biru putih nopol DS 4523 JA atasvnama Suryadi (48) yang mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Trans Papua tepatnya di tikungan sesudah mata jalan Arso 1 Kabupaten Keerom," Jumat (13/10/2023).
Kasat Lantas Polres Keerom, AKP Kasrun menjelaskan awal kejadian, pengendara Honda Beat ini melaju dari arah Arso menuju Abepura. Sesampainya di tikungan sesudah mata jalan Arso 1 Kabupaten Keerom melaju dengan kecepatan tinggi tanpa memperhatikan ada jalan aspal yang rusak (berlubang), sehingga kendaraan yang dikendarainya masuk ke dalam kubangan jalan tersebut yang mengakibatkan korban terjatuh ke samping kiri.
"Akibat kejadian tersebut pengendara mengalami luka lecet pada tangan kiri, pendarahan pada telinga dan hidung serta benturan pada dada, kepala dan meninggal dunia," ungkal Kasat Lantas Kasrun saat dikonfirmasi Ceposonline.com di Arso, Senin (16/10/2023).
Lanjut Kasrun, sebelum mengalami kecelakaan lalu lintas pengendara Honda Beat warna biru putih, Nopol DS 4523 JA dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.
"Kesimpulan sementara, kurang hati-hatinya pengendara Honda Beat saat mengemudikan kendaraannya sehingga mengakibatkan kecelakaan terjadi sebagaimana di maksud dalam pasal 310 ayat (1) dan (4)UU RI nomor 22 tahun 2009” tentang LLAJ," jelasnyam
Menurut Kasrun, korban yang merupakan warga Kota Jayapura ini sempat dilarikan ke RS Kwaingga untuk mendapatkan perawatan medis, namun nyawanya sudah tidak bisa tergolong.
Sementara untuk motor Honda Beat warna biru putih nopol DS 4523 JA mengalami kerusakan pada spakbor depan, kap body kiri lldan kap batok depan. Akibar kecelakaan ini, kerugian materil dinilai sekira Rp 500.000.(*)