• Senin, 22 Desember 2025

Keterbatasan Guru, TNI di Perbatasan Papua Ikut Cerdaskan Anak Bangsa

Photo Author
- Selasa, 12 September 2023 | 18:56 WIB
Tampak anggota Yonif 122/TS saat mengajar anak-anak sekolah SD Inpres Suskun Distrik Arso Timur, Selasa (12/9/2023).(Yonif 122/TS)
Tampak anggota Yonif 122/TS saat mengajar anak-anak sekolah SD Inpres Suskun Distrik Arso Timur, Selasa (12/9/2023).(Yonif 122/TS)

CEPOSONLINE.COM, KEEROM - Kehadiran TNI di Wilayah Perbatasan RI-PNG khususnya di Kabupaten Keerom tidak hanya fokus pada menjaga stabilitas keamanan wilayah perbatasan. SIapa sangka anggota TNI juga bisa menjadi tenaga pengajar seperti yang dilakukan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 122/TS Pos Yamara yang menyumbangkan waktu dan anggotanya untuk menjadi guru di SD Inpres Suskun Distrik Arso Timur.

Danpos Yamara, Sertu Kelpin Saputra menjelaskan, pendidikan merupakan suatu kebutuhan dasar bagi individu yang berguna untuk menjalin komunikasi sosial yang berintelektual. Karena ilmu pengetahuan dan keterampilan yang bisa diterapkan di mana saja dan kapan saja sejak manusia dilahirkan sampai akhir hayatnya.

“Sebelum berangkat tugas,, kami sudah dipersiapkan sebagai tenaga pendidik dengan mendapat pembekalan pengetahuan gadik baik dari satuan maupun dari Kementerian Pendidikan Nasional. Sehingga kesempatan ini tidak kami sia-siakan untuk membantu masyarakat di wilayah perbatasan,” ujar Danpos Yamara, Sertu Kelpin Saputra saat memberikan keterangan ke Ceposonline.com di Keerom, Selasa (12/9/2023).

Kegiatan belajar mengajar yang dilakukan TNI ini memang sedikit berbeda dengan guru pada umumnya. Namun pada dasarnya memberikan ilmu yang bermanfaat bagi anak-anak sekolah.

"Kegiatan bukan hanya mengajar dalam bentuk mata pelajaran namun kita lebih mengutamakan pelajaran tentang adab/norma-norma dan budi pekerti yang luhur serta mengajarkan keterampilan peraturan baris-berbaris guna memupuk mental, disiplin dan fisik yang kuat bagi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa Indonesia tercinta," lanjutnya.

Sejalan dengan penekanan Dansatgas Mayor Inf Diki Apriyadi, tugas pokok Satgas Yonif 122/TS menjaga keutuhan wilayah perbatasan darat RI-PNG, juga mempunyai tugas tambahan yaitu seluruh prajurit melaksanakan kegiatan teritorial yang bersifat membangun, melayani, dan mengayomi masyarakat yang membutuhkan bantuan di tiap-tiap pos masing-masing.

Sedangkan Kepala Sekolah SD Inpres, Sefnar menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada personel Satgas yang telah membantu sebagai tenaga pendidik dikarenakan terbatasnya guru di SD Inpres.

“Kami sangat bangga dan berterimakasih karena kehadiran bapak-bapak TNI tidak hanya menjaga perbatasan saja, melainkan turut membantu mencerdaskan generasi muda di perbatasan,”ucap Bapak Sefnar S.Pd." tuturnya.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kunjungan Bersejarah Bupati Gusbager ke Kampung Niliti

Jumat, 26 September 2025 | 17:24 WIB

Bupati Gusbager Salurkan Bantuan di Kampung Towe Hitam

Kamis, 25 September 2025 | 07:57 WIB

Kabar Baik, SDN Bias Akan Dibangun Baru

Kamis, 25 September 2025 | 07:52 WIB

Bantuan Gereja Resmi Diluncurkan

Kamis, 25 September 2025 | 07:47 WIB

Kisruh Jabatan Ketua DAK Keerom Hanya Miskomunikasi

Selasa, 23 September 2025 | 09:57 WIB

Polisi Bongkar Jaringan Narkoba di Perbatasan

Sabtu, 16 Agustus 2025 | 15:32 WIB

Setubuhi Sepupu, Seorang ASN di Keerom Ditangkap

Selasa, 1 Juli 2025 | 10:42 WIB

Tanpa Lawan, Eko Pimpin PBB Papua Lewat Aklamasi

Kamis, 17 April 2025 | 08:13 WIB

Jelang Paskah, Dua Polisi di Keerom Berbagi Kasih

Kamis, 10 April 2025 | 14:20 WIB
X