KEEROM - Sebanyak 25 petugas Damkar (Pemadam Kebakaran) yang baru melaksanakan pelatihan dasar, diminta untuk responsif dan peka dalam melayani masyarakat.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Keerom, Piter Gusbager, yang diwakili Sekda Keerom, Trisiswanda Indra N, pada acara penutupan pelatihan dasar bagi personel Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Keerom, di Halaman Kantor Bupati Keerom, Senin (22/5).
Penutupan kegiatan pelatihan dasar bagi petugas Damkar Tahun 2023 ini ditandai dengan pembaretan sekaligus penyerahan sertifikat dengan diikuti 25 pasukan Damkar non ASN Satpol PP Kabupaten Keerom.
Sekda Keerom Trisiswanda Indra mengatakan, pelatihan bagi petugas Damkar ini merupakan kegiatan yang bertujuan memberikan bekal, meningkatkan skill atau pengetahuan dalam pencegahan, pengendalian, pemadaman, penyelamatan dan penanganan bahan berbahaya dan beracun, khususnya di Kabupaten Keerom.
“Diharapkan agar seluruh personel Damkar yang telah mengikuti pelatihan ini memiliki kebanggaan akan profesinya, karena profesi ini sangat mulia yang memiliki misi sosial kemanusiaan guna menyelamatkan jiwa raga dan harta benda milik rakyat,” ungkapnya.
Sekda berharap agar seluruh personel Damkar Kabupaten Keerom dapat mengaplikasikan tugasnya di tengah-tengah masyarakat dengan rasa penuh tanggung jawab.
“Melayani masyarakat dengan hati, sabar dan tanggung jawab, saudara-saudara dituntut disiplin dan bisa bekerjasama, sekaligus membentuk jiwa yang peka dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,”ujarnya.
Pada akhir sambutannya, Sekda menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada seluruh pihak khususnya Pemerintah Kota Jayapura Bidang Pemadam Kebakaran yang telah memberikan pelatihan serta bimbingan kepada petugas Damkar Kabupaten Keerom. (eri/tho)