CEPOSONLINE.COM, BIAK – Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Biak Numfor, Gunadi, Rabu (6/11/2024) menyampaikan laporan terkait rekapitulasi dana Otonomi Khusus (Otsus) dan Dana Tambahan Infrastruktur (DTI) untuk tahun anggaran 2024.
Total alokasi yang diterima Kabupaten Biak Numfor tercatat sebesar Rp160,87 miliar, yang terdiri dari dana Otsus sebesar Rp 146,41 miliar dan DTI sebesar Rp 14,46 miliar.
Dari total anggaran tersebut, hingga 4 November 2024, tingkat realisasi mencapai 70,63 persen, atau sekitar Rp120,65 miliar.
Anggaran ini telah disalurkan untuk berbagai sektor pelayanan publik, seperti pendidikan, kesehatan, pembangunan infrastruktur dasar, dan pemberdayaan masyarakat.
“Sementara kami sedang menyiapkan pemenuhan adminsitrasi syarat salur masih terus digenjot, semoga tiap-tiap OPD proaktif dalam menyalurkan persyaratan dari syarat salur tahap ketiga ini. BNaik untuk Otsus maupun untuk DAK,” ungkap Kaban BPKAD Biak Numfor, Rabu (6/11).
Gunadi juga menekankan pentingnya percepatan penyerapan dana ini agar target minimal 70% penyerapan dapat tercapai sebelum batas akhir penyaluran dana tahap ketiga pada 30 November mendatang.
Kepala BPKAD Biak Numfor, Gunadi, memastikan bahwa persyaratan untuk pencairan dana sementara dalam proses kelengkapan.
“Kebutuhan syarat salur kita sementara kita proses semua. Sebagian saat ini sedang dalam proses penyaluran, dan untuk pemenuhan administrasi kelengkapan, dalam proses,” tambah Gunadi.
Gunadi menambahkan bahwa seluruh dana DAK Fisik juga tidak mengalami kendala dari sisi keuangan, memastikan bahwa dana dapat dimanfaatkan secara optimal oleh Pemerintah Daerah Biak Numfor untuk mendukung berbagai program prioritas di sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
Dengan kelengkapan administrasi yang sudah terpenuhi, diharapkan proses penyerapan anggaran bisa berjalan sesuai target, mencapai serapan 70 persen hingga akhir November 2024.
Gunadi juga menyampaikan harapan Pemerintah Daerah agar proses penyaluran dan pemanfaatan Dana Otsus dan DAK Fisik ini dapat berjalan lancar dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Biak Numfor.
“Kami berharap dana ini bisa segera diserap dengan efektif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama di bidang pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur,” tambahnya.
Pemerintah Daerah menargetkan agar alokasi ini mampu memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan pelayanan publik serta mempercepat pembangunan di berbagai sektor.
Selain itu, Gunadi menekankan pentingnya sinergi antara Pemda, aparat, dan masyarakat untuk memastikan program-program yang didanai dari anggaran ini benar-benar bermanfaat dan berkelanjutan.