CEPOSONLINE.COM, NABIRE - Peduli Pengungsi Kabupaten Puncak di wilayah Sinak, Kabupaten Puncak, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Tengah (DPR PT), Daerah pemilihan (Dapil) Puncak, Anis Labene serahkan bantuan bahan makanan (Bama) dan alat tulis kepada pengungsi di Distrik Sinak, Kabupaten Puncak Papua, Selasa, (1/7/2025).
Bantuan ini diberikan sebagai bentuk perhatian anggota DPR Papua Tengah, Anis Labene kepada pengungsi gelombang ke 4 dari Distrik Yugumoak, Oneri dan sebagian Mege abume yang mengungsi masuk ke distrik Induk Sinak, Puncak Papua.
Ia mengatakan kunjungannya ke Sinak dalam rangka memberikan bantuan bama sekaligus mendengar keluhan yang dihadapi para pengungsi. “ Tadi saya memberikan bantuan bama seperti sembako, alat mandi alat tulis dan lain sebagai,” lugas Politisi partai Nasdem.
Menurutnya, Para pengungsi mengalami kesulitan mendapatkan akses kesehatan karena jumlah pengungsi yang cukup banyak. “ Masyarakat di tempat pengungsian rentan terkena penyakit di karenakan tempat pengungsian yang tidak memungkinkan,” tutur Labene.
Lebih lanjut pria yang menyelesaikan study pilot di Amerika ini menjelaskan anak-anak yang mengungsi juga kurang mendapatkan akses pendidikan di tempat pengungsian.“ Saya tadi dengar mereka butuh buku tulis dan bolpen untuk anak SD, SMP dan SMA,” ujar penerima beasiswa otsus Papua ke USA.
Selain itu, ia mengungkapkan kondisi para pengungsi memprihatinkan di antaranya berdesakan di satu rumah keluarga, pekerjaan terbatas. Namun secara umum, lanjut dia, banyak hak para pengungsi yang tidak terpenuhi.
"Hak atas pangan tidak terpenuhi, hak atas pendidikan tidak terpenuhi, hak atas pekerjaan tidak terpenuhi, hak atas kesehatan tidak terpenuhi, hak atas rasa aman juga tidak terpenuhi termasuk juga hak terhadap perempuan dan anak,” cerita Labene.
Melihat kondisi pengungsi, Alumnus Jurusan Aviation Flight Science and Aviation Management and Operation di Western Michigan University, USA ini meminta dinas kesehatan Provinsi Papua Tengah dan kabupaten Puncak agar berkolaborasi untuk memberikan pengobatan masal untuk masyarakat pengungsi. “ Ini mengingat masyarakat di tempat pengungsian rentan terkena penyakit di karenakan tempat yang memungkinkan. Mereka (anak-anak sekolah) juga butuh buku tulis dan bolpen,” tukasnya.
Politisi muda Nasdem ini juga meminta semua pihak khususnya aparat keamanan (TNI/POLRI) dan TPN OPM untuk tidak mengorbankan masyarakat sipil.
“ Mari kita bersama-sama menjaga dan memberikan rasa aman kepada masyarakat Sipil terkhusus di daerah konflik,” pungkas Ketua Fraksi Nasdem DPR Papua Tengah, Anis Labene. (*)