CEPOSONLINE.COM,WAMENA- Pemprov Papua Pegunungan membeberkan dua alasan pemindahan lokasi pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Papua Pegunungan dari sebelumnya di perbatasan Distrik Wouma dan Welesi ke Kebun Biologi Lipi Gunung Susu Wamena, Jumat (16/5/2025).
Gubernur Papua Pegunungan Jhon Tabo, menyatakan pemerintah Provinsi Papua Pegunungan harus memindahkan Lokasi KIPP dari Distrik Wouma dan Welesi ke Taman Biologi Lipi Gunung Susu Wamena, karena ada dua alasan yang memang dinilai tak bisa diselesaikan dalam waktu dekat. Namun pemerintah memerlukan kantor representatif.
"Alasan pertama tanah di perbatasan Welesi dan Wouma merupakan tanah sengketa dimana sejak dulu selalu menjadi arena perang suku di sana, oleh karena itu kita menghindari, dan masalah sudah diselesaikan Pemprov Papua Pegunungan," ungkapnya di Wamena.
Ada beberapa hektar tanah di Welesi dan Wouma, namun apabila pemerintah memaksakan melakukan pembangunan di lokasi itu, tidak bisa berjalan dan terlaksana dengan baik karena masih ada gesekan -gesekan yang ditimbulkan dari ketidakpuasan yang belum terselesaikan sampai dengan saat ini.
"Yang menerima pihak sebelah, yang lain menerima tapi pura -pura tidak menerima, oleh karena itu setelah saya melakukan kajian persoalan yang tak bisa selesai dalam waktu dekat, di sisi lain kita butuh kantor Gubernur, DPRP, dan MRP dengan cepat," tegas Tabo
Jhon Tabo kembali menegaskan, alasan kedua posisi tanah di Distrik Wouma itu di tengah -tengah tepatnya di perbatasan wilayah Distrik Welesi dan Wouma, tidak di samping jalan protokol, hal ini seperti menyembunyikan pembangunan tiga kantor pemerintah.
"Di sisi lain, kalau kita ingin melakukan pengembangan kedepannya agak sempit, karena lokasi itu di bawah kaki gunung, ibaratnya sayap sebelah berkembang namun sebelahnya patah, oleh karena itu kami pindahkan ke Kebun Biologi Lipi," tutupnya. (*)