CEPOSONLINE.COM, NABIRE - Bupati Nabire, Mesak Magai menyalurkan bantuan berupa dana dan bahan makanan (Bama) dalam rangka membantu melancarkan proses pembangunan gereja di Kampung Digikebo dan Kampung Jainoa, Distrik Dipa, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah.
Dari pantauan media ini, rombongan Bupati Nabire, Mesak Magai didampingi Kepala DPMK Nabire, Philemon Madai bertolak dari Nabire ke dua kampung di Distrik Dipa menggunakan helikopter pada, Kamis (19/6/2025).
Bupati Nabire menjelaskan bahwa pada tahun 2022 lalu, pihaknya pernah memberikan bantuan di Kampung Digikebo untuk pembangunan Gereja Katolik. Dan dalam waktu dekat, direncanakan akan melakukan peresmian gereja tersebut.
Hati bupati tergerak untuk memberikan bantuan meringankan beban umat yang sedang menyiapkan peresmian gerejanya.
“Rencananya dalam bulan ini Gereja Katolik itu diresmikan, oleh sebab itu saya bersama Kepala Dinas DPMK Nabire sebagai putera daerah mengunjungi masyarakat untuk memberi bantuan dalam rangka persiapan peresmian,” tutur Mesak Magai.
Adapun bantuan yang diberikan berupa dana dan bahan makanan. “Selain dana, kami juga bantu beras, gula, kopi, minyak goreng dan mie instan,” katanya.
Pada kunjungannya itu, bupati juga memberikan bantuan dana kepada masyarakat di Kampung Jainoa yang sedang membangun gereja baru.
Bupati juga memrikan bantuan kepada Kampung Tagauto, sebab di daerah itu sedang dilakukan proses pembangunan gereja.
“Di Kabupaten Nabire ada beberapa daerah terpencil yaitu kampung-kampung di Distrik Dipa, Distrik Menou, Distrik Wapoga dan dua kampung di Distrik Siriwo,” terang Bupati Magai.
Pemerintah daerah kata bupati, berkomitmen membangun Kabupaten Nabire dari kampung ke kota.
“Program tahun 2025 kami akan bangun mulai dari daerah terpencil ke wilayah kota. Selain itu, saya juga prioritaskan membantu sarana dan prasarana tempat ibadah di Kabupaten Nabire,” ungkap Politikus partai PDIP ini.
Melalui bantuan-bantuan yang diberikan, pemerintah percaya bahwa peresmian Gereja Katolik di Kampung Digikebo dan pembangun gereja di Kampung Jainoa berjalan dengan aman dan lancar agar nama Tuhan terus dipermuliakan.
“Dengan bantuan ini, peresmian Gereja Katolik Digikebo serta pembangunan gereja di Kampung Jainoasab Tagauto bisa selesai dan umat (jemaat) dapat melakukan ibadah dalam gereja tersebut. (*)
