CEPOSONLINE.COM, NABIRE - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Yayasan Pendidikan Kristen (YPK) Imanuel Oyehe yang terletak di Jalan Kusuma Bangsa, Distrik Nabire, Provinsi Papua Tengah, hangus terbakar pada Kamis, 28 November, sekitar pukul 01: 00 WIT.
"Dalam insiden ini, 9 ruang kelas, satu unit aula, 1 ruang WC Guru, 4 WC siswa hangus terbakar dan ditaksir kerugian yang dialami sebanyak Rp. 2 miliar," ujar Kasat Reskrim Polres Nabire, AKP Bertu Haridyka Eka Anwar di ruang kerjanya, Kamis, (28/11/2024).
Kasat Reskrim Polres Nabire, AKP Bertu Haridyka Eka Anwar menyebut berdasarkan keterangan penjaga sekolah,Wemu Sembor, sebelum insiden kebakaran, Sekitar pukul 20:00 WIT pihaknya sempat mengecek kembali ruangan untuk memastikan semua sudah terkunci.
"Setelah mengecek saksi kembali istirahat di salah satu ruangan namun beberapa jam kemudian saksi mendengar suara ledakan keras dari salah satu ruangan kelas sehingga saat itu juga saksi bangun dan melihat api sudah menyala," ujar Kasat Reskrim Polres Nabire.
Melihat api menyala, Saksi sempat berusaha memadamkan api tetapi tidak dapat dipadamkan sehingga saksi menghubungi Dinas pemadam kebakaran Provinsi Papua Tengah untuk membantu memadamkan api tersebut.
"Kemudian pada pukul 01:58 WIT Tepat pukul 01.58 WIT, Polisi dan Damkar Provinsi Papua Tengah datangi tempat kejadian, untuk memadamkan api," katanya.
Selanjutnya, Polisi akan melakukan penyelidikan untuk mendalami penyebab kebakaran itu apakah ada unsur kesengajaan atau tidak.
"Kami sudah menerima laporan polisi dari pihak sekolah sehingga akan dilakukan penyelidikan apakah ini murni kebakaran atau ada unsur kesengajaan," tutur dia.
Lanjutnya, Untuk memastikan penyebab kejadian ini, kami akan berkoordinasi dengan laboratorium forensik di Polda Papua. (*)
