CEPOSONLINE.COM, NABIRE- Kapolres Nabire, Wahyu Satriyo Bintoro memastikan situasi keamanan pasca pembubaran massa aksi memperingati New York Agreement sudah kondusif.
" Situasi sudah aman terkendali. Ada sedikit persoalan tapi sudah kita kendalikan semuanya," ujar Kapolres Nabire, AKBP Wahyu Satriyo Bintoro kepada wartawan di rumah makan El'Prize Nabire, Kamis, (15/8/2024).
Menurutnya, Bersama forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Provinsi Papua Tengah dan Kabupaten Nabire dipimpin Pj. Gubernur Papua Tengah, Ribka Haluk telah melakukan pemantauan dan pengecekan situasi di Kabupaten Nabire.
" Bersama Forkopimda baik Provinsi maupun Kabupaten kami sudah memastikan situasi aman dan kondusif," tuturnya.
Sementara, terhadap tindakan aparat keamanan membubarkan massa aksi, Wahyu mengaku telah menggunakan Propam sesuai dengan Perkap 01 tahun 2009 tentang Penggunaan Kekuatan Dalam Tindakan Kepolisian.
" Itu dimulai dari kehadiran kita, memberikan imbauan, penyampaian kita dorong, dan ternyata posisinya mereka (Massa aksi) melakukan tindakan anarkis berupa pelemparan batu bahkan anggota kami juga posisinya terkena lemparan hingga beberapa motor milik masyarakat juga ikut dibakar," Jelas Kapolres Nabire, AKBP Wahyu Satriyo Bintoro di rumah makan El'Prize saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (15/8/2024) sore.
Lanjutnya, Oleh sebab itu, kita laksanakan tindakan tegas terukur menggunakan gas air mata.(*)