CEPOSONLINE.COM, NABIRE- Pemerintah Provinsi Papua Tengah secara resmi menutup pelatihan pintar berhitung cepat melalui metode Gasing atau metode Gampang, Asik dan Menyenangkan bagi guru dan siswa SD, SMP di Kabupaten Nabire, bertempat di Aula Gubernur Provinsi Papua Tengah.
Penjabat Gubernur Provinsi Papua Tengah dalam sambutannya yang dibacakan Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Ausilius You, S.Pd., MM mengatakan, tujuan dari kegiatan gasing di Provinsi Papua Tengah adalah untuk meningkatkan kompetensi numerasi agar siswa lebih memahami betapa pentingnya konsep matematika yang terkenal sulit menjadi bisa dipahami dan kemampuan berpikir logis juga meningkat dengan cara kreatif dan inovatif.
" Papua Tengah adalah Provinsi pertama di Indonesia yang menjalankan pelatihan metode gasing di seluruh Kabupaten. Kami siap menuntaskan masalah rendahnya numerasi di Provinsi Papua Tengah melalui metode Gasing bersama Yayasan teknologi Indonesia Jaya yang digagas oleh Prof. Yohanes Surya, " ujarnya.
Ia menjelaskan, Fase pertama pelatihan metode gasing telah tuntas di Kabupaten Nabire. Selanjutnya, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Paniai dan dijadwalkan akan digelar juga di Kabupaten Deiyai dan Kabupaten lainnya di Papua Tengah." Ini semua adalah bukti nyata dan komitmen pemerintah provinsi Papua Tengah lewat Ibu Pj. Gubernur, " katanya.
Menurutnya, Pelatihan Gasing di Papua Tengah bukan hanya memberikan teori agar terciptanya anak-anak cerdas numerasi di Papua Tengah tapi juga sebagai pembentukan karakter peserta Gasing. " Sudah saatnya anak-anak percaya diri dan mulai berkembang dan bersaing dengan anak-anak lain diseluruh Indonesia, " ujar You.
Asisten I Bidang pemerintahan dan kesejahteraan Rakyat ini juga mengucapkan Terimakasih kepada Yayasan Teknologi Indonesia Jaya dan para trainer yang dengan setia mendidik anak-anak dan guru-gurunya di Kabupaten Nabire dalam program Gasing ini. " Semoga ini menjadi berkat dalam membangun sumber daya manusia dan masa depan yang baik di Provinsi Papua Tengah, " ungkapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Papua Tengah, Marten Ukago menjelaskan, Sebanyak 102 siswa dan 50 guru SD di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah telah mengikuti pelatihan berhitung dengan metode Gasing atau Gampang Asyik dan Menyenangkan gagasan Prof Yohanes Surya yang ditrainer oleh tim Prof. Surya. Pelatihan digelar selama 17 hari mulai 17 Oktober 2023 dan resmi ditutup Selasa (7/11).
" Awalnya kami rencanakan 100 murid tapi saat pelatihan dimulai ada penambahan dua murid yang diantar oleh orangtuanya sehingga kami menerima mereka yang penting ada niat belajar. Jumlah mereka jadi 102 siswa yang mengikuti pelatihan Gasing, " kata Ukago.
Pihaknya juga menyampaikan Terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Papua Tengah lebih khusus kepada Pj. Gubernur Provinsi Papua Tengah, Ribka Haluk, S.Sos., MM yang sudah memfasilitasi program pelaksaan pelatihan Gasing di Provinsi Papua Tengah dan para trainer yang sudah setia mendampingi peserta pelatihan Gasing selama 17 hari ini.
" Kami juga mohon maaf apabila ada kelalaian selama pelaksanaan pelatihan Gasing di Papua Tengah. Semoga, Generasi Papua Tengah semakin Cerdas dan berinovasi," tutupnya. (*)
