CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA – H-3 jelang Idulfitri, sejumlah komoditi pertanian maupun daging ayam terpantau alami kenaikan harga.
Ini seperti yang diungkapkan, Usman, salah seorang penjual daging ayam potong di Pasar Central Hamadi, Kota Jayapura, Papua.
Katanya, harga daging ayam melonjak sejak Sabtu (6/4/2024).
"Harga daging ayam naik, bukan karena stok terbatas, tapi kami tidak dapat potongan harga dari peternak ayam," kata Usman kepada Cenderawasih Pos, Minggu (7/4/2024).
Baca Juga: Penjual Ikan dan Ayam Harus Masuk Pasar
Disebutkan, harga daging ayam saat ini Rp 90 ribu, naik dari harga Rp 70 ribu per ekor.
Sementara ayam afkir naik dari Rp 120 ribu per ekor menjadi Rp 150 ribu per ekor.
Sementara harga daging ayam ukuran Rp 45 ribu per ekor, naik menjadi Rp 65 ribu per ekor.
Kondisi serupa juga terjadi di Pasar Sentral Youtefa, di mana harga daging ayam naik sebesar Rp 10 ribu - Rp 20 ribu per ekornya.
Seperti diungkapkan Bayu penjual ayam di Pasar Youtefa menjelaskan bahwa harga ayam yang tadinya Rp 45 ribu, naik menjadi Rp 65 ribu per ekornya.
Baca Juga: H-4 Idulfitri, Saga Group Diserbu Konsumen
Sementara daging ayam ukuran Rp 70 ribu naik jadi Rp 90 ribu per kilogram.
"Harga ayam naik dari Sabtu (6/4/2024) lalu, kemungkinan akan ada kenaikan lagi, mengingat permintaan daging ayam meningkat, " pungkasnya. (*)