CEPOSONLINE.COM, BIAK — Sebanyak 62 jamaah haji asal Kabupaten Biak Numfor dijadwalkan akan kembali ke tanah air pada 30 Juni mendatang.
Informasi tersebut disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Biak Numfor, Rolland S. Abidondifu.
"Dari total 63 jamaah haji asal Biak Numfor yang berangkat, satu jamaah meninggal dunia di Tanah Suci.”
“Sehingga, yang kembali nanti berjumlah 62 orang," ungkap Rolland S Abidondifu, ditemui di Biak, Senin (16/6).
Para jamaah haji Biak Numfor ini tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 27 dan direncanakan mendarat di Makassar pada sore hari tanggal 30 Juni 2025.
Rolland juga menyampaikan bahwa pelaksanaan ibadah haji tahun ini berjalan dengan lancar, berkat bimbingan dan pembinaan yang telah dilaksanakan jauh hari sebelumnya.
"Kami dari Kemenag selalu melaksanakan bimbingan manasik haji baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan, sehingga para jamaah sudah cukup memahami rangkaian ibadah haji yang harus dijalankan," jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya kondisi kesehatan yang prima dalam menjalankan ibadah haji.
"Ibadah haji ini merupakan ibadah fisik, sehingga para jamaah sangat diharapkan memperhatikan kondisi kesehatannya agar seluruh rangkaian ibadah dapat dijalankan dengan baik dan lancar hingga kembali ke tanah air," tambahnya.
Sementara itu, terkait jamaah yang wafat, Rolland menjelaskan bahwa jamaah tersebut meninggal dunia beberapa hari setelah tiba di Tanah Suci, sebelum puncak pelaksanaan haji.
Pemerintah Kabupaten Biak Numfor bersama Kementerian Agama setempat turut menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya salah satu jamaah haji, serta mendoakan agar seluruh jamaah yang akan kembali ke tanah air senantiasa dalam kondisi sehat dan selamat hingga tiba di rumah masing-masing. (*)