CEPOSONLINE.COM, SARMI - Rapat Paripurna DPRK Sarmi dalam rangka Pengumuman dan Penetapan Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Sarmi Periode 2024-2029 digelar Sabtu 8 Februari 2025 di Gedung DPRK Sarmi, Kota Baru Petam. Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRK Sarmi Kornelius Palobo, S.T, dihadiri juga oleh Wakil Ketua I Spenyel Takerbak dan Para anggota DPRK Sarmi.
Pj.Bupati Sarmi Iman Djuniawal, M.Si dalam sambutanya mengungkapkan, bahwa semua yang hadir dalam rapat Paripurna tersebut dan seluruh masyarakat Sarmi berbahagia dan bersuka cita, menyambut kedatangan pemimpin baru bupati dan wakil bupati Sarmi periode 2024-2029.
“ Nyanyian sampai tarian adat bergema di seantero Sarmi. setiap kampung menyambut kehadiran pemimpin yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat sarmi sejak hari penetapan pemenang Pilkada oleh KPU Sarmi sampai pada hari putusan Mahkamah Konstitusi pada 5 Februari 2025,” ujarnya.
Dikatakan, semua tahu dan memahami, bagaimana perjuangan kerja keras yang mengeluarkan keringat, doa-doa orang baik yang meneteskan air mata, berharap untuk bapak Dominggus dan ibu Jumriati dapat lolos menjadi bupati dan wakil bupati Sarmi. “ Saat ini perjuangan dan doa tersebut sudah dikabulkan oleh Tuhan yang maha esa, bapak Dominggus dan ibu Jumriati telah memenangkan kontestasi politik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sarmi periode 2024-2029,” ujar Pj Bupati Iman.
Menurutnya, ini adalah awal dari perjuangan yang sebenarnya. awal dari kerja keras bupati dan wakil Bupati Sarmi untuk memenuhi seluruh mimpi dan cita-cita masyarakat Sarmi yang nantinya akan dituangkan dalam okumen Rencana Pembangunan Induk Jangka Menengah Daerah (RPIMD).
“ Pada Kamis, 15 Agustus 2024 saya dilantik sebagai Pj Bpati Sarmi oleh bapak Pj. Gubernur Papua. saat ini usia masa jabatan saya sudah 5 bulan 24 hari. tidak banyak hal yang dapat saya perbuat untuk Sarmi, namun saya bersyukur kepada Tuhan karena diberikan kesempatan untuk merasakan menjadi pemimpin di Kabupaten Sarmi walaupun dengan status sebagai penjabat bupati,” ungkapnya.
Pengalaman dirinya selama 5 bulan 24 hari menjadi pemimpin di Kabupaten Sarmi anatar lain, pertama,. sistem pemerintahan Kabupaten Sarmi sudah bagus, walaupun terdapat beberapa bagian yang perlu dievaluasi.
Kedua, masyarakat Sarmi terlebih masyarakat adat Sarmi orangnya baik-baik. “Walaupun saya merasakan situasi pemalangan, tapi saya baru memahami ternyata pemalangan tersebut adalah ekspresi menyampaikan pendapat. ada hak masyarakat yang terabaikan oleh pemerintah sehingga pemalangan bisa terjadi sistem kerja dengan prinsip,” jelasnya.
Ketiga, Dirinya lebih mengedepankan kolaborasi, koordinasi dan sinkronisasi. “ Banyak masalah tapi juga banyak solusi. tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan karena dengan prinsip kerja tersebut setiap masalah akan diselesaikan secara bertahap dan berlanjut,” terangnya.
Selain pengalaman, berikut capaian kinerja yang diraih, antara lain :
1. Penurunan angka stunting di Kabupaten Sarmi dari 480 anak stunting saat ini turun menjadi 241 anak stunting.
2. kondisi inflasi daerah di Kabupaten Sarmi cenderung stabil dengan indeks perkembangan harga pada minggu pertama bulan Januari 2025 berada pada angka 0,06.
3. Pemda telah menerbitkan peraturan daerah Kabupaten Sarmi nomor 4 tahun 2025 tentang pengakuan, perlindungan dan pemberdayaan masyarakat hukum adat Sarmi. “ Kami berharap bapak Bupati dan Wakil Bupati Sarmi dapat melanjutkan perjuangan ini dengan menerbitkan peraturan bupati dan keputusan bupati sebagai peraturan pelaksanaan dari Perda tersebut, sehingga Perda ini bisa diterapkan dalam system pemerintahan daerah,” harap Pj Bupati.
4. Pihaknya telah berupaya dari 11 distrik pemekaran di Kabupaten Sarmi yang direkomendasi oleh Kemendagri untuk mendapatkan persetujuan Menteri Dalam Negeri sebanyak 6 distrik yaitu Distrik Apawer Tengah, Distrik Apawer Hilir, Distrik Verkam, Distrik Ismari, Distrik Fee'en, dan Distrik Bonggo Barat.
5. Pihaknya juga telah mempersiapkan pelaksanaan program nasional dari presiden yaitu Makan Bergizi Gratis (MBG) bersama-sama dengan satuan pelayanan pemenuhan gizi dan mitra Badan gizi nasional (BGN) dalam menyediakan makanan bergizi gratis kepada 3.500 penerima.