CEPOSONLINE.COM, WAMENA - Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Papua Pegunungan dipalang stafnya.
Pemalangan ini buntut dari kepala dinas dan kepala bidang di kantor tersebut jarang berkantor.
Staf PUPR Provinsi Papua Pegunungan, Lewi Matuan menyatakan, dinas ini adalah dinas besar, dimana stafnya diambil dari delapan kabupaten. Namun, kepala dinasnya jarang berkantor kecuali hanya momen tertentu.
"Tidak hanya kepala dinas yang jarang masuk kantor, kepala bidang dalam dinas PUPR Provinsi Papua Pegunungan juga jarang berkantor. Banyak proposal yang masuk dari pengusaha maupun masyarakat, harusnya pimpinan di bidang yang menjelaskan,"tegasnya, Kamis (21/8/2025).
Para staf juga mempertanyakan realisasi dari program dan kegiatan yang ada di Dinas PUPR provinsi Papua Pegunungan, yang hingga kini belum berjalan maksimal.
"Jika pekerjaan kecil bisa memanfaatkan pengusaha lokal maka itu bisa membantu perekonomian daerah, namun sampai sekarang tidak jelas,"beber Lewi.
Untuk itu kata Lewi, pihaknya sepakat untuk melakukan pemalangan.
"Kami staf sudah sepakat untuk melakukan pemalangan, sebab tidak ada pekerjaan yang dilakukan. Masuk kantor hanya main Hp lalu pulang, itu yang menyebabkan kita melakukan aksi pemalangan," tegas Lewi Matuan. (*)