papua-pegununungan

Festival Budaya 12 Suku Yahukimo Tampilkan Atraksi Budaya Otentik

Senin, 26 Agustus 2024 | 07:58 WIB
Festival Budaya 12 Suku Yahukimo, masing-masing suku akan menampilkan atraksi budaya berupa tarian, ritual, dan pertunjukan cerita rakyat. (Kemenparekraf)

CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA - Pemerintah Kabupaten Yahukimo melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menggelar Festival Budaya 12 Suku Yahukimo 2024.

Event ini digelar pada 12 hingga 14 Agustus 2024 di Halaman Kantor Bupati Kabupaten Yahukimo yang terletak di Distrik Dekai, Provinsi Papua Pegunungan.

Kabupaten Yahukimo yang terletak di Provinsi Papua Pegunungan dihuni oleh 12 suku asli asli Papua, yakni suku Yali, Hubla, Kimyal, Momuna, Una-Ukam, Mek, Ngalik, Korowai, Kopkaka, Bese, Yali Anggruk dan Ngalikhubla.

Baca Juga: 102 Turis dari Eropa Bakal Hadiri Mini FBLB

Setiap suku memiliki keunikan budaya dan tradisi tersendiri.

Melalui Festival Budaya 12 Suku Yahukimo ini, Pemerintah Kabupaten Yahukimo melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata berupaya untuk melestarikan keunikan tradisi dan budaya sekaligus sebagai promosi pariwisata daerah.

Tidak hanya atraksi budaya, Festival Budaya 12 Suku Yahukimo juga menghadirkan pameran UMKM.

“Festival ini tentunya untuk melestarikan budaya dan kearifan lokal yang ada di Yahukimo, diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan pendapatan asli daerah,” ungkap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Yahukimo, Mega Joordens Pakan.

Baca Juga: Dari Lembah Baliem, Wapres RI Berpesan: Bangun Rumah Besar Papua Pegunungan dengan Prinsip Kasih Antarsesama

Pada penyelenggaraan Festival Budaya 12 Suku Yahukimo, masing-masing suku akan menampilkan atraksi budaya berupa tarian, ritual, dan pertunjukan cerita rakyat.

Ada juga fashion show yang menampilkan busana adat asli maupun modern yang khas dari suku lainnya, baik di Papua maupun Indonesia.

Selain itu, terdapat pula atraksi bakar batu yang merupakan tradisi masyarakat.

Penamaan "Bakar Batu" ini disebabkan masyarakat Papua yang memasak dengan batu yang dibakar terlebih dahulu.

Setelah dibakar, maka batu-batu tersebut dimasukkan ke dalam lubang kecil.

Halaman:

Tags

Terkini

DPRK Jayawijaya Rancang Perda Pelarangan Miras

Selasa, 16 Desember 2025 | 13:24 WIB

Trigana Air Tambah Extra Flight Wamena–Jayapura

Kamis, 11 Desember 2025 | 15:22 WIB