CEPOSONLINE.COM, MIMIKA - Pencarian terhadap lima pekerja yang terjebak insiden luncuran lumpur basah (wet muck), di area tambang bawah tanah Grasberg Block Caving (GBC) hingga kini terus dilakukan.
Vice President Corporate Communications PT Freeport Indonesia, Katri Krisnati, melalui keterangan resminya, Kamis (2/10/2025) malam menjelaskan bahwa pencarian terhadap lima rekan kerja yang masih belum ditemukan terus dilakukan tanpa henti.
Kata Katri, proses penyelamatan yang berisiko tinggi ini juga menghadapi tantangan besar akibat pergerakan material basah.
Namun demikian, penggalian dua jalur akses terus dilanjutkan dengan dukungan infrastruktur tambahan karena lokasi yang semakin dalam dengan sirkulasi udara yang semakin terbatas.
“Untuk meminimalkan risiko keselamatan, tim penyelamat juga didukung alat berat dengan sistem kendali jarak jauh,” kata Katri.
Lebih lanjut dikatakan bahwa proses evakuasi ini didampingi secara langsung oleh tim inspektur tambang dari Kementerian ESDM, BASARNAS, serta BPBD Mimika. Selain itu, tim investigasi juga melakukan evaluasi secara menyeluruh.
“Kami mengajak semua pihak untuk terus mendoakan dan memberikan dukungan moral, dengan harapan kelima rekan kerja kami dapat segera ditemukan,” ungkapnya.