CEPOSONLINE.COM, MIMIKA - Ribuan umat Islam di Kabupaten Mimika melaksanakan Salat Idulfitri 1446 Hijriah di Pelataran Graha Eme Neme Yauware, Senin (1/4/2025).
Salat Idulfitri ini dipimpin oleh Ustad Mahardika Haris selaku Imam, dan Habib Helmi Bin Khalid Al-Kahf selaku khatib.
Pantauan media ini di lokasi, ribuan jemaah yang berdatangan tak hanya mengisi shaf am sholat yang sudah disediakan oleh Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Mimika di dalam halaman gedung, namun juga memadati jalan Budi Utomo dan Jalan Belibis sekitaran Graha Eme Neme Yauware.
Mereka datang dari berbagai kalangan untuk menunaikan sholat dan menjemput kebahagiaan di hari kemenangan.
Pada pembukaan Salat Idulfitri ini juga turut dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob dan Emanuel Kemong.
Dalam laporan panitia, Ketua PHBI Kabupaten Mimika Laitam Gredenggo mengatakan, Salat Idulfitri ini dilaksanakan di 89 Masjid yang tersebar di seluruh penjuru Kabupaten Mimika termasuk 4 lapangan, salahsatunya pelataran Graha Eme Neme Yauware.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada TNI Polri, Satpol PO, Perhubungan, SAR, ORARI, FKUB dan seluruh masyarakat Kabupaten Mimika yang dipimpin oleh Bapak Kapolres yang telah mengamankan pawai takbir dan Salat Idulfitri,” kata Laitam.
Selanjutnya, Bupati Mimika, Johannes Rettob dalam sambutannya mengajak seluruh umat Islam untuk saling memaafkan satu sama lain di hari yang fitri ini.
Idul Fitri ini dirayakan oleh seluruh umat Islam di dunia termasuk di Kabupaten Mimika. Untuk itu, semua umat Islam harus berbahagia dan bergembira dalam merayakannya.
Sebab, menurut Johannes bahwa dalam pelaksanaan ibadah puasa yang dijalani selama satu bulan penuh, terselip banyak cobaan yang kemudian direfleksikan oleh pribadi masing-masing serta mengintrospeksi diri.
“Saya mengajak kita semua untuk saling memaafkan satu sama lainnya, jika Tuhan dapat memaafkan kesalahan kita, seharusnya kita juga dapat memaafkan sesama kita, kerabat kita,” ungkap Johannes.
Johannes mengatakan, sebagai makhluk ciptaan Tuhan harus dapat melakukan yang terbaik dalam kehidupan.
Ia juga mengajak semua umat Islam agar membersamai pemerintah daerah dalam membangun Mimika ke depan menjadi lebih baik.
Johannes juga mengimbau kepada seluruh jemaah yang hadir agar senantiasa menjaga ikatan silaturahmi dan toleransi baik dengan sesama maupun antar umat beragama.