CEPOSONLINE.COM, KEEROM - Pembangunan videotron milik Pemkab Keerom sudah mulai dibangun yang ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Keerom, Piter Gusbager bersama Penjabat Gubernur Papua yang diwakili Asisten I Setda Papua, Suzana D. Wanggai.
Peletakan batu pertama pembangunan videotron yang bersamaan dengan launching akses internet untuk 50 kampung di Keerom itu dipusatkan di Arso Swakarsa, Jumat (26/04/2024).
Dalam arahannya, Asisten 1 Setda Papua, Suzana Wanggai menjelaskan bahwa Pemprov Papua sangat konsen dalam mendorong transformasi digital dalam segala aspek di semua kabupaten dan kota di Papua.
"Hasil survei tahun 2023, penetrasi internet di Provinsi Papua mencapai 75,89 persen. Angka ini cukup baik dikarenakan adanya pemekaran," ujar Suzana Wanggai.
Tahun 2024, Pemprov Papua melalui Dinas Kominfo menyediakan akses internet sebanyak 32 lokasi di 8 kabupaten dan 1 kota di Provinsi Papua.
"Khusus di Keerom ada empat lokasi meliputi sekolah, Puskesmas dan fasilitas umum lainnya," ungkapnya.
Diharapkan akses internet ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat di sejumlah lokasi khususnya juga di Kabupaten Keerom.
Sementara itu, Bupati Keerom, Piter Gusbager menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Papua yang sudah hadir dan memberikan dukungan kepada Pemkab Keerom khususnya dalam bidang pembangunan teknologi digital.
"Ini momen sejarah bagi Kabupaten Keerom. Daerah ini selangkah lebih maju menuju masyarakat modern," ujar Piter Gusbager.
Menurutnya dari 90 kampung di Kabupaten Keerom, sebanyak 50 kampung sudah tersentuh akses internet.
"Saya pastikan tahun 2024 - 2025 tidak ada kampung yang blank spot di Kabupaten Keerom, bahkan daerah terjauh seperti Kampung Milki," ungkapnya.
Bupati Gusbager berharap masyarakat Keerom harus siap menghadapi kemajuan ini dan diharapkan bisa memanfaatkan akses internet dengan baik.
"Kepada semua pihak khususnya orang tua untuk mengawasi anak-anaknya sehingga keberadaan internet ini bisa menghasilkan pengaruh postif bagi kita semua," tandasnya.
Bagi Piter Gusbager, pembangunan internet ini merupakan suatu kewajiban dalam menjawab tantangan di masa kini yang serba internet. Untuk itu, pembangunan ini bisa menjadi suatu prioritas bagi setiap daerah.(*)