CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA- Turun Kampung (Turkam) Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo di 10 kampung adat di Kota Jayapura telah berakhir.
Adapun Wali Kota Jayapura menjalani Turkam di 10 kampung adat tersebut dengan penuh suka cita.
Sebulan lebih ia menjalani Turkam di 10 Kampung adat tersebut dengan didampingi oleh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sementara itu dari perjalanan Turkam 10 kampung adat tersebut, ternyata Abisai Rollo memiliki catatan tersendiri, untuk selanjutnya dilakukan evaluasi.
Adapun rencana evaluasi tersebut dikhususkan bagi para kepala pemerintah kampung (KPK).
"Jadi, ada beberapa catatan yang nanti menjadi evaluasi bagi saya dalam perjalanan Turkam di 10 kampung adat di Kota Jayapura,"ungkap Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo.
Menurutnya, dari 10 kampung adat tersebut ada beberapa kampung yang tiga tungkunya tidak berjalan baik.
Baik itu antara kepala kampung, pihak adat dan pihak gerejanya, ia melihat tiga tungku ini masih jalan sendiri-sendiri.
Untuk itu pihaknya berencana usai Turkam di 14 kampung selesai, maka waktu selanjutnya ia akan memanggil untuk melakukan pertemuan bersama kepala kampung.
"Kita perlu evaluasi kerja para kepala kampung, karena hasil dari Turkam ada banyak laporan yang dari masyarakat yang sudah kita serapi,"bebernya.
Politisi Golkar ini berharap tiga tungku di 14 Kampung di Kota Jayapura harus ada kerja sama yang baik.
Hal ini penting agar proses pembangunan di kampung berjalan sesuai harapan masyarakat dan tidak lagi menyalahkan kepala kampungnya.
"Saya lihat tidak semua kepala kampung, hanya beberapa saja yang memang harus dibenahi sistem pemerintahaannya,"pinta pria yang biasa disapa ABR ini.
ABR mengaku, ada beberapa kampung yang harus diberikan apresasi seperti Kampung Kayu Pulau, Kampung Kayu Batu, Kampung Waena dan juga Kampung Yoka.