CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA- Masyarakat adat di Kampung Skouw Mabo mengusulkan adanya pemekaran Distrik baru di Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.
Adapun usulan pemekaran distrik tersebut, mereka sampaikan kepada Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo saat Turkam di Kampung Skouw Mabo.
Usulan pemekaran Distrik ini juga tertuang dalam sebuah surat kesepakatan keondoafian Kampung Skouw Mabo sesuai hasil rapat bersama yang berlangsung di para-para adat.
Ondoafi Kampung Skouw Mabo, Yusak Malo mengatakan, usulan pemekaran distrik ini berdasarkan kesepakatan bersama para tokoh adat di Kampung Skouw Mabo.
"Kita telah putuskan bersama di para-para adat, itu kami sudah tuangkan dalam surat kesepakatan keondoafian Skouw Mabo yang sudah kami serahkan kepada Wali Kota,"kata Yusak Malo.
Yusak Malo berharap pemekaran distrik di Muara Tami harus dilakukan, karena itu juga menjadi harapan masyarakat selama ini.
"Ini aspirasi masyarakat, selebihnya kami serahkan kepada Wali Kota untuk mengambil kebijakkan dan memutuskannya,"ujarnya.
Selain usulan pemekaran Distrik, Yusak Malo mengaku, jika masyarakat adat di Kampung Skouw Mabo bersepakat untuk mendukung seluruh program Wali Kota dan Wakil Wali Kota selama 5 tahun kepemimpinan mereka.
Mereka juga bersedia menyerahkan aset-aset wisata untuk dikelola oleh Pemerintah Kota Jayapura dengan sistem bagi hasil.
"Kami juga bersepakat tidak melakukan aksi demo dan palang di Kota ini, karena Wali Kota sudah sampaikan jika ada masalah cukup lapor kepada dirinya dan ini hal baru yang menurut kami sangat bijak,"pintanya.
Sementara itu di tempat yang sama Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo mengatakan, aspirasi masyarakat ini akan menjadi perhatiannya.
"Distrik Muara Tami ini memang luas dan berbatasan dengan negara Papua New Guinea (PNG), sehingga memang perlu ada pemekaran distrik lagi,"kata Abisai Rollo.
Politisi Golkar ini menilai, pemekaran suatu distrik ini memang ada aturannya dan perlu ada kajian lebih dulu.
Namun baginya wilayah Muara Tami perlu ada tambahan pemekaran Distrik lagi, sehingga pelayanan pemerintahan itu lebih dekat lagi dengan masyarakat.