CEPOSONLINE.COM, NABIRE- Pemerintah Kabupaten Intan Jaya melalui Dinas Badan Kepegawaian daerah (BKD) Kabupaten Intan Jaya bekerja sama dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional IX menggelar seleksi ujian Computer Assisted Test (CAT) 466 Tenaga Honorer Eks K2 dan Tenaga Kontrak, di Nabire selama tiga hari terhitung 4-6 Apri di SMA Negeri 1 Nabire.
Pada pembukaan ujian CAT, Penjabat (Pj.) Bupati Intan Jaya Apolos Bagau mengatakan, Peserta yang mengikuti Tes CAT adalah peserta yang dinyatakan lolos administrasi berdasarkan surat keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan reformasi birokrasi Republik Indonesia Nomor 836 tahun 2023 tentang penetapan kebutuhan dan pengangkatan tenaga honorer dan tenaga kontrak di lingkungan pemerintah Kabupaten Intan Jaya.
’’ Setelah mereka ini dinyatakan lolos administrasi selanjutnya mereka akan mengikuti tes CAT mulai besok tanggal 4 sampai 6 April 2024. saya harap, hadir tepat waktu dan mengikuti proses tes CAT dengan baik. Karena perlu diingat, apabila ada peserta yang tidak mengikuti tes CAT maka peserta tersebut dinyatakan gugur,’’ kata Apolos dalam sambutannya di Acara pembukaan ujian CAT bagi tenaga honorer dan kontrak Kabupaten Intan Jaya di Aula SMA Negeri 1 Nabire, Rabu (3/4).
Menurutnya, Tes CAT untuk Honorer dan tenaga kontrak dari Kabupaten Intan Jaya digelar di Nabire dikarenakan fasilitas Internet yang kurang lancar di Kabupaten Intan Jaya.
’’ Kedepan, saya akan berkoordinasi dengan dinas terkait agar membangun fasilitas internet yang baik di Kabupaten Intan Jaya, agar pelaksanaan ujian CAT di tahun-tahun mendatang dapat dilaksanakan di Kabupaten Intan Jaya,’’ tuturnya.
Ia menjelaskan, Pelaksanaan Tes CAT bagi eks honorer K2 dan tenaga kontrak Kabupaten Intan Jaya merupakan bagian dari pelaksanaan program nasional yakni, program pengentasan pengangguran di Indonesia terutama Kabupaten Intan Jaya.
’’ Setelah Lulus dan dapat SK, mereka ini diharapkan kembali bertugas di kabupaten intan Jaya. Apapun Situasi di Intan Jaya, Mereka harus bisa kembali bekerja dan mengabdi kepada masyarakat di kabupaten intan Jaya,’’ Harap Bagau.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Intan Jaya, Aladinta Perangin Angin mengatakan, Kabupaten Intan Jaya adalah Kabupaten ketiga di Provinsi Papua Tengah yang melaksanakan tes CAT setelah Kabupaten Mimika dan Kabupaten Nabire.
’’ Setelah ujian ini, kami akan usahakan secepatnya untuk proses penetapan NIP, ini artinya walau kami yang ketiga melaksanakan tes CAT, tapi kami akan berusaha untuk jadi pertama yang serahkan SK dari dua kabupaten yang menggekar tes CAT,’’ Pungkasnya. (*)