CEPOSONLINE. COM, Nabire - Penjabat (Pj.) Bupati Kabupaten Dogiyai, Marten Ukago memimpin rapat koordinasi percepatan akreditasi rumah sakit umum daerah (RSUD) Tipe "D " Pratama Kabupaten Dogiyai, Kamis, (12/9/2024) di Ruang Rapat RSUD D Pratama Dogiyai, di Ekimani, Distrik Kamuu Utara, Kabupaten Dogiyai, Provinsi Papua Tengah.
Hadir dalam rakor ini adalah Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah, Silwanus Sumule, Pj. Bupati Dogiyai, Marthen Ukago, Pimpinan RSUD Dogiyai, Direktur Rumah sakit Madi Paniai (Pendamping Akreditasi) beserta seluruh tenaga medis di lingkup RSUD D Pratama Dogiyai dan menyepakati untuk mendorong RSUD Pratama Dogiyai agar diakreditasi pada tahun 2025.
Baca Juga: Kemensos RI Turunkan Bantuan Korban Terdampak Banjir dan Longsor di Dogiyai
Pj. Bupati Kabupaten Dogiyai, Marthen Ukago mengatakan, Rapat ini digelar untuk menindaklanjuti keputusan menteri kesehatan (Menkes) Nomor 1094 tahun 2024 tentang akreditasi rumah sakit D Pratama di Kabupaten Dogiyai.
" Maka kami berkomitmen untuk menciptakan daerah yang kondusif, pelayanan kesehatan kepada masyarakat luas agar dapat terlayani," tutur Pj. Bupati Kabupaten Dogiyai, Marten Ukago dalam rapat koordinasi di ruang rapat RSUD D Pratama Dogiyai, Kamis, (12/9/2024).
Pihaknya juga berkomitmen, mendorong akreditasi RSUD D Pratama agar pelayanan BPJS yang selama ini dibayarkan oleh pemerintah dapat teratasi dengan baik dan masyarakat dapat menerima manfaat pelayanan kesehatan melalui BPJS Kesehatan.
papua tengahBaca Juga: Pemprov Papua Tengah Bahas Kerjasama Sinergi Pemungutan Pajak dan Opsen Se-Wilayah Provinsi Papua Tengah
" Sekaligus kita dorong PAD pemerintah melalui BPJS dan dukungan BPJS Kesehatan dalam menjawab kebutuhan biaya tenaga pelayanan kesehatan," ungkapnya.
Pada kesempatan itu ia juga berharap, pemerintah provinsi Papua Tengah mendorong pemenuhan kebutuhan fasilitas kesehatan baik eksternal maupun internal dalam menunjang akreditasi pelayanan kesehatan di RSUD D Pratama Dogiyai.
" Kami juga minta agar pemprov Papua Tengah terlebih khusus Ibu Gubernur agar dapat membantu sumber daya manusia terutama tenaga kesehatan RSUD dalam pendampingan, Bahkan untuk menindaklanjuti mutu pendidikan kesehatan bagi putera puteri Dogiyai di bidang Kesehatan, serta fasilitas sarana dan prasarana akreditas.
Baca Juga: Gercep Penurunan Stunting, Pemkab Nabire Gelar Peningkatan Kapasitas Bagi Nakes
Menurut dia, Untuk menunjukkan sekaligus menjaga kualitas rumah sakit di Provinsi Papua Tengah agar rumah sakit dapat diakui oleh pemerintah pusat dan memiliki status akreditasi untuk menjawab pelayanan kesehatan yang minimal selama ini.
" Karena menutup ruang pelayanan dapat beresiko menaikkan angka kematian di Kabupaten Dogiyai," tuturnya.
