CEPOSONLINE.COM, MERAUKE – Kendati Kabupaten Asmat yang selama ini dijuluki sebagai daerah seribu papan, namun bicara dengan masalah prestasi dibidang olahraga khususnya Taekwondo ternyata Asmat tidak kalah saing dengan lainnya di Papua Selatan. Setelah sebelumnya berhasil mendominasi perolehan medali emas pada bulu tangkis di Pekan Olahraga Provinsi Papua Selatan, Asmat kembali membuktikan diri bahwa mereka yang terbaik di cabang olahraga Taekwondo.
Dari 8 medali emas yang diperebutkan pada cabang olahraga Taekwondo pada Porprov Papua Selatan, kontingan Kabupaten Asmat berhasil meraih 4 medali emas. Medali emas tersebut diperoleh Jerdianto Putra Tandi dari kategori kelas junior U 45 PA, Bernadus Rahaor dari kategori kelas U 54 PA. Selanjutnya, Rifaldo Sak dari kategori Senior U63 PA dan Rahma Ayu Wulandari dari kategori junior U49 PI.
Sementara untuk urutan kedua, berhasil direbut Kabupaten Mappi dengan perolehan 3 medali emas oleh atlet Ronal Dinho pada kategori junior U55 PA, Rismawati Damapoli pada kategori junior U44 PI dan Alida Vinsensia Sogorom pada kategori senior U53 PI.
Kabupaten Merauke sebagai tuan rumah dan paling banyak mengutus atletnya hanya mendapatkan 1 medali emas diperoleh atlet Ivano Marselino Silubun pada kategori senior U58 PA. Sedangkan, Kabupaten Boven Digohanya mendapatkan 1 perak, dan 2 perunggu.
Wakil Ketua Harian III KONI Papua Selatan Jeffry Papare saat menutup sekaligus penyerahan medali di Aula SMAN I Merauke memberikan apresiasi kepada Kabupaten Asmat yang telah berhasil memenangkan pertandingan tersebut sebagai juara umum.
‘’Bagi yang belum berprestasi jangan kecewa. Tapi harus terus berlatih dan disiplin tetap semangat. Karena prestasi diperoleh dari latihan dan disiplin yang tinggi. Sementara yang menjadi juara, jangan jadi sombong. Tapi menjadi juara sekaligus memiliki atitude yang bagus,’’ katanya.
Jeffry Papare juga menjelaskan bahwa setelah Porprov ini nantinya akan dilanjutkan dengan kejuaraan akan digelar ditahun 2024 mendatang. Karena itu, kepada 88 atlet yang mengikuti kegiatan tersebut, Jeffry Papare minta agar kembali ke daerah masing-masing dan mempersiapkan diri untuk mengikuti kejuaraa n taekwondo yang akan digelar di tahun 2024 tersebut. (*)