papua

Mengenal Su Talek, Noken Adat nan Sakral dari Pegunungan Papua, Jadi Kontroversi saat Dikenakan Wapres Gibran Rakabuming

Selasa, 20 Agustus 2024 | 16:42 WIB
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), sekaligus Wakil Presiden Terpilih, Gibran Rakabuming (kiri) saat mengenakan pakaian adat Papua di Upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2024. (Ist)

CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA – HUT ke-79 Kemerdekaan RI memperlihatkan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenakan pakaian adat dari Papua.

Sejatinya tak ada yang salah pada kostum yang kenakan Gibran.

Hanya saja atribut yang dikenakan pada kostum itulah yang dinilai tak sesuai.

Gibran mengenakan Noken adat yang disebut Su Talek.

Lantas bagaimana seharusnya Noken ini dikenakan berdasarkan aturan adat yang ada?

Aktivis muda Jayawijaya, Miki Wuka, pun angkat bicara.

Aktivis muda Jayawijaya, Miki Wuka, pun angkat bicara soal pakaian adat yang dikenakan putra sulung Presiden Jokowi, sekaligus Wapres Terpilih RI, Gibran Rakabuming saat HUT ke-79 RI. (Ist)

Disebutkan bahwa terdapat beberapa Noken adat di wilayah pegunungan Papua.

Dan tak seharusnya Gibran mengenakan Su Talek.

Kata Miki, Gibran sah-sah saja mengenakan Su Hutik, Noken yang biasanya digunakan untuk mengisi barang bawaan harian.

Gibran juga bisa mengenakan Su Inaporawiak, Noken yang dikenakan para wanita muda dan tua pada acara seremonial tertentu.

Namun tidak untuk Su Talek.

Baca Juga: Surat Terbuka Anak Dusun Ini Minta Wapres Terpilih Minta Maaf

Halaman:

Tags

Terkini